No image available for this title

Text

Teknik pengamanan limbah pembangkit listrik tenaga nuklir



Sumber energi tak terbarukan dalam bentuk bahan bakar fosil memiliki peran yang sangat penting dalam kegiatan pembangunan dan industrialisasi. Mengingat jumlah persediaan bahan bakar ini di dalam perut bumi tidak diketahui secara pasti, dan penggunaannya oleh penduduk bumi cenderung meningkat dan waktu ke waktu, maka lama kelamaan persediaan bahan bakar ini akan habis dari perut bumi. Untuk mengantisipasi kelangkaan persediaan bahan bakar fosil di masa mendatang, penduduk bumi dituntut untuk melakukan langkah-langkah konservasi dan diversifikasi dalam pemanfaatan sumber-sumber energi. Bumi menyediakan bahan bakar nuklir dalam bentuk cadangan uranium-235 (235U). Bahan bakar ini dapat dimanfaatkan untuk memproduksi energi dalam jumlah besar guna mendukung kegiatan pembangunan dan industrialisasi di muka bumi. Namun mengingat pembakaran bahan bakar nuklir akan selalu diikuti dengan munculnya limbah radioaktif, pemanfaatan energi nuklir seringkali mengalami hambatan sosial dan politis karena kurangnya pemahaman masyarakat terhadap sistem pengelolaan limbah radioaktif. Makalah ini akan menguraikan aspek keselamatan dalam pengelolaan limbah radioaktif dari pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) agar dapat difahami oleh masyarakat. Melalui pemahaman ini diharapkan ketakutan masyarakat terhadap energi nuklir dapat dieliminir. Ada berbagai jenis penghambat baik teknik maupun alamiah telah digunakan untuk mengungkung limbah radioaktif agar tidak kembali kepada manusia. Dengan teknik pengungkungan ini, pemanfaatan energi nuklir tidak akan menimbulkan ancaman bahaya radiasi baik kepada manusia maupun lingkungan hidup.
Kata kunci: energi nuklir, PLTN, limbah radioaktif, radiasi, penyimpanan lestari.


Non-renewable energy source in the form of fossil fuel has a very important role in development and industrialization activity. Due to its amount in the earth has not been known exactly yet, and its consumption tend to increase from time to time, this fuel finally will be lack from the world. To anticipate the lack of fossil fuel in the future, people is pursued to take any conservation and diversification efforts in utilizing energy sources. World serves nuclear fuel in the form of uranium-235 (235U). This fuel can be used to produce very great energy to support development and industrialization activity in earth surface. Because burning process of nuclear fuel will always be followed by radioactive waste, nuclear energy utilization some time undergoes social and political resistant due to lack understanding of public toward radioactive management. This paper will describe safety aspect of radioactive waste management from nuclear power plant (NPP). It's expected that public paranoia can finally be eliminated after they understand how radioactive waste is managed. Several barriers both technical and natural are used for containment of the waste. By this technique, nuclear energy utilization will never cause any radiation hazard to the public and environment.
Key Words: nuclear energy, nuclear power plant, radioactive waste, radiation, ultimate storage


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
Rak Teknologi ENERGI&KELISTRIKAN Vol.3 (1-3) 2010
Penerbit SEKOLAH TINGGI TEKNIK-PLN Jakarta : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
Hal. 72-79, Vol.3 No.2 Juni-Desember
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
19790783
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
JI Energi&Kelistrikan Vol.3 (2)2010
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this