Text
Pengaruh antara konflik peran dan ambiguitas peran terhadap kinerja pada karyawan di PT.Taspen (persero)
ABSTRAK
MITA PURNAWATI. Pengaruh Antara Konflik Peran Dan Ambiguitas Peran Terhadap Kinerja Pada Karyawan Di PT TASPEN (PERSERO). Skripsi, Jakarta : Konsentrasi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Jurusan Ekonomi dan Administrasi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Jakarta, Oktober 2012.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara konflik peran dan amiguitas peran terhadap kinerja pada karyawan di PT TASPEN (PERSERO) dan juga mendapatkan data dan fakta yang tepat (valid) serta dapat dipercaya (reliabel) untuk membuktikannya. Penelitian ini dilakukan selama tiga bulan terhitung mulai bulan Juli sampai dengan bulan September 2012. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan kausalitas. Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Taspen (Persero) yang berjumlah 404 orang karyawan. Dan Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah karyawan pada Direktorat Sumber Daya Manusia yang berjumlah 94 karyawan dan sampel yang diambil sebanyak 75 karyawan dengan menggunakan teknik acak proporsional (proportional random sampling). Data variabel Y (Kinerja) dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang didapat dari hasil penilaian kinerja triwulan 3 dengan data keluaran periode Juli sampai September 2012. Sedangkan data variabel X1 (Konflik Peran) didapat dari hasil pengisian instrumen penelitian berupa kuesioner yang diadaptasi dari replika Rizzo, Et al dan dengan menggunakan skala Likert. Untuk variabel X2 (Ambiguitas Peran) didapat dari hasil pengisian instrumen berupa kuesioner oleh responden dengan menggunakan skala Likert. Setelah itu dilakukan uji validitas isi melalui proses validasi yaitu perhitungan koefisien korelasi skor butir dengan skor total dan uji reabilitas dengan rumus Alpha Cronbach. Hasil reliabilitas variabel X1 (konflik peran) sebesar 0,708 dan variabel X2 (ambiguitas peran) sebesar 0,912. Teknik analisis data menggunakan program SPSS dimulai dengan mencari uji persyaratan analisis yaitu uji normalitas menggunakan metode Komolgrov Smirnov dan di dapat nilai X1, X2, dan Y adalah 0,200 yang semuanya lebih dari signifikansi 0,05 maka data berdistribusi normal. Uji Linearitas dapat dilihat dari hasil output Test of Linearity pada taraf signifikansi 0,05. Hasil uji linearitas X1 (Konflik Peran) dengan Y (Kinerja) sebesar 0,000 yang berarti kurang dari signifikansi 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data X1 dengan Y memiliki hubungan yang linear. Kemudian hasil uji linearitas X2 (Ambiguitas Peran) dengan Y (Kinerja) sebesar 0,000 yang berarti kurang dari signifikansi 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data X2 dengan Y memiliki hubungan yang linear. Kemudian mencari uji asumsi klasik yaitu uji multikolinearitas dan heteroskedastisitas. Model regresi yang baik mensyaratkan tidak adanya masalah multikolinearitas dan hesteroskedastisitas. Hasil yang didapat adalah nilai Tolerance sebesar 0,946 yang berarti lebih dari 0,1 dan nilai Variance Inflation Factor (VIF) 1,057 yang berarti kurang dari 10. Berdasarkan hal tersebut dapat
Bibliografi : lembar 71-73~No Inv.: 5331/S/Perp/14/1c
SW00017144 | SW 17144 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.08.2013.001) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain