Text
Pengaruh temu giring dalam campuran tepung beras sebagai bedak dingin terhadap hasil kelembaban kulit wajah kering
ABSTRAK
Sri Mulatsih, Pengaruh Temu Giring dalam Campuran Tepung Beras sebagai Bedak Dingin terhadap Hasil
Kelembaban Kulit Wajah Kering. Skripsi. Jakarta : Program Studi Pendidikan Tata Rias, Jurusan Ilmu
Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta, 2013.Penelitian ini bertujuan
apakah ada pengaruh dari penggunaan temu giring dalam campuran tepung beras sebagai bedak dingin
terhadap hasil kelembaban kulit wajah kering, dengan kelompok perawatan bedak dingin tepung beras
sebagai kelompok kontrol. Populasi yang digunakan pada penelitian ini yaitu kulit wajah kering pada
wanita, ibu rumah tangga tamat SMP dan SMA. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive
sampling, yaitu yang dilakukan berdasarkan ciri-ciri atau sifat populasi yang telah diketahui sebelumnya
dengan tujuan penelitian. Jumlah sampel 10 orang, 5 orang yang menggunakan bedak dingin tepung
beras dan 5 orang yang menggunakan bedak dingin temu giring. Masing-masing sampel diberi perlakuan
setiap hari yang dilakukan selama 8 kali perlakuan.Berdasarkan deskripsi teoritis, maka dapat
dirumuskan hipotesis penelitian bahwa : peningkatan kelembaban pada kulit wajah kering dengan
menggunakan perawatan bedak dingin lebih baik dibandingkan yang menggunakan perawatan bedak
dingin tepung beras.Metode yang digunakan adalah metode eksperimen, dengan sampel penelitian
terbagi menjadi 2 kelompok yaitu 5 kulit wajah diberi perawatan yang menggunakan bedak dingin
tepung beras dan 5 kulit wajah diberi perawatan yang menggunakan bedak dingin temu giring. Skin Test
Analizer digunakan untuk mengukur kadar minyak pada kulit wajah kering dan lembar penelitian.Setelah
diperoleh data hasil penelitian dilakukan uji persyaratan analisis dengan uji normalitas dan uji
homogenitas menggunakan uji rata-rata satu pihak. Analisis data menunjukkan thitung = 4,015 pada
taraf signifikan = 0,05 dan derajat kebebasan (dk) = 8, maka ttabel yaitu 1,86 teryata thitung > ttabel
maka hipotesis nol (Ho) ditolak. Dengan demikian terdapat pengaruh penggunaan temu giring dalam
campuran tepung beras sebagai bedak dingin terhadap hasil kelembaban kulit wajah kering.Diharapkan
dari hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat bagi pengembangan mata kuliah Perawatan Kulit
Wajah di Program Studi Pendidikan Tata Rias, Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga, Universitas Negeri
Jakarta.
Bibliografi : lembar 64-65~No Inv.: 10333/S/Perp/14/1c
SW00009305 | SW 9305 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.05.2013.003) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain