Text
Perbandingan kemampuan koneksi matematis siswa antara yang belajar menggunakan pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) : studi eksperimen di SMP Negeri 2 Jakarta
ABSTRAK
SITI NURFIDANAUFAL, Perbandingan Kemampuan Koneksi Matematis Siswa Antara yang Belajar Menggunakan Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Kooperatif Tipe Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) Sebuah Studi Eksperimen di SMP Negeri 2 Jakarta. Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi apakah penggunaan pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan kooperatif tipe Cooperative, Integrated, Reading, and Composition (CIRC) dalam mengembangkan kemampuan koneksi matematis siswa.
Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas VIII-5 dan VIII-8 di SMP Negeri 2 Jakarta semester genap tahun pelajaran 2014/2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperiment atau eksperimen semu. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Two Stage Sampling. Pada tahap pertama digunakan Purposive Sampling untuk memilih satu diantara dua guru yang mengajar matematika di kelas VIII SMP Negeri 2 Jakarta, maka terpilihlah lima kelas. Pada tahap kedua digunakan teknik Cluster Random Sampling untuk menentukkan kelas eksperimen I (model Problem Based Learning) dan kelas eksperimen II (model Kooperatif tipe CIRC). Kedua kelas eksperimen yang telah dipilih berasal dari populasi yang telah berdistribusi normal, memiliki varians yang sama atau homogeny, dan memiliki kesamaan rata-rata. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kemampuan koneksi matematis pada pokok bahasan volume bangun ruang sisi datar dan perbandingan sebanyak 6 soal uraian. Sebelum digunakan, instrumen tersebut telah melalui uji validitas isi, validitas konstruk, dan validitas empiric. Perhitungan reliabilitas dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach dan diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,662 yang termasuk dalam kategori cukup.
Berdasarkan perhitungan data penelitian, kedua kelas eksperimen berasal dari populasi yang berdistribusi normal dan memiliki varians yang sama atau homogen. Oleh karena itu, pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan statistik uji-t dengan varians yang sama. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh, dan . Nilai lebih dari sehingga H0 ditolak pada taraf signifikansi . dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa rata-rata kemampuan koneksi matematis siswa yang belajar menggunakan model Problem based learning lebih tinggi daripada rata-rata kemampuan koneksi matematis siswa yang belajar dengan menggunakan model kooperatif tipe CIRC.
Kata Kunci : Model Problem Based Learning (PBL), Model Kooperatif tipe Cooperatif Integrated Reading and Composition (CIRC), Kemampuan Koneksi
Bibliografi : lembar 73-76
SS00006500 | SK 6500 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.03.2015.004) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain