Text
Pengaruh kepercayaan dan pengambilan keputusan terhadap kinerja kepala SMP Negeri di Jakarta Timur
RINGKASAN
Keberadaan peran dan fungsi kepala sekolah merupakan salah satu faktor yang dapat menentukan ketercapaian tujuan pendidikan dan peningkatan mutu sekolah. Namun sayangnya kinerja kepala sekolah di DKI Jakarta belum menggembirakan. Hal ini dapat dilihat dari hasil ujian nasional. Berdasarkan laporan hasil ujian nasional untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama tahun pelajaran 2010/2011, “Provinsi DKI Jakarta tidak berhasil berada pada peringkat tiga besar kelulusan ujian nasional tertinggi di Indonesia dari 33 provinsi”. Hal ini disebabkan karena menurut Kepala Badan Pengembangan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Kemendikbud Republik Indonesia, Syawal Gultom mengatakan, rekruitmen kepala sekolah di Indonesia memang belum seperti yang diharapkan oleh Kemendikbud, hal ini berarti adanya masalah dalam perekrutan kepala sekolah yang berdampak pada kurangnya kompetensi kepala sekolah khususnya kemampuan supervisi kepala sekolah pada guru-guru. Hal senada diungkapkan oleh Robbins, “trust between supervisors and employees is related to a number of positive employment outcomes” Collquit menyatakan, “learning has a moderate positive effect on Performance. Employees who gain more knowledge and skill tent to have higher levels of Task Performance”. Fred Luthans menayatakan ”behavioral decision-making theorists argue that individuals have cognitive limitations and, because of complexity of organizations and the world in general, they must act in situations where uncertainty prevails and in which information is often ambiguous and incomplete”. Berdasarkan hal tersebut di atas maka peneliti tertarik untuk meneliti tentang pengaruh kepercayaan dan pengambilan keputusan terhadap kinerja kepala SMP Negeri Jakarta Timur.
iv
Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode survei dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. dan menjelaskan hubungan kausal dengan analisis jalur (path analysis). Hasil uji coba instrumen kinerja dari 35 butir yang di uji cobakan, terdapat 3 butir yang tidak valid dengan koefisien reliabilitas instrumen sebesar 0,874. Hasil analisis uji coba instrumen kepercayaan diketahui bahwa dari 35 butir yang di uji cobakan, terdapat 6 butir yang tidak valid dengan koefisien reliabilitas instrumen sebesar 0,877. Hasil analisis uji coba instrumen pengambilan keputusan diperoleh nilai dari 35 butir yang di uji cobakan, terdapat 7 butir yang tidak valid dengan koefisien reliabilitas instrumen sebesar 0,871. Analisis data dilakukan dengan statistika deskriptif dan inferensial
Berdasarkan hasil analisis data dan perhitungan statistik, temuan hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1). kepercayaan berpengaruh langsung positif terhadap kinerja dengan koefisien jalur 0,491 (2). Pengambilan keputusan berpengaruh langsung positif terhadap kinerja dengan koefisien jalur 0,382 (3). Kepercayaan berpengaruh langsung positif terhadap pengambilan keputusan dengan koefisien jalur 0,417. Dengan demikian terdapat pengaruh antara kepercayaan terhadap kinerja, pengambilan keputusan terhadap kinerja dan kepercayaan terhadap pengambilan keputusan, sehingga implikasinya adalah upaya peningkatan kinerja dilakukan melalui variabel kepercayaan dan pengambilan keputusan serta upaya peningkatan kepercayaan dilakukan melalui pengambilan keputusan.
TM00001300 | TM 1300 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.07.2015.003) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain