Text
Induksi mutasi pada pisang (Musa SP.- ABB) cv.kepok dengan iradiasi gamma secara in vitro
ABSTRAK
LUTHFIA MASYKUROH. Induksi Mutasi pada Pisang (Musa sp. - ABB) cv. Kepok dengan Iradiasi Gamma secara In Vitro. Skripsi. Program Studi Biologi, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta. 2016.
Pisang (Musa sp. - ABB) cv. Kepok merupakan jenis pisang olahan yang memiliki komoditas buah yang sangat potensial dikembangkan untuk menunjang ketahanan pangan. Banyaknya variasi merupakan salah satu faktor yang memperkuat ketahanan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis optimum dari iradiasi gamma yang mampu menimbulkan adanya varian tanaman pisang cv. Kepok secara in vitro dan mengetahui pengaruh iradiasi gamma terhadap pertumbuhan tanaman pisang cv. Kepok secara in vitro. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 – Oktober 2015 di Laboratorium Kultur Jaringan Tanaman, Biologi FMIPA UNJ. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan menggunakan desain rancangan acak lengkap. Faktor yang diuji adalah 6 dosis iradiasi gamma (0, 20, 30, 40, 50, 60 Gy) dengan 10 kali pengulangan. Hasil pengamatan dan perhitungan dengan menggunakan aplikasi CurveExpert 1.4 menunjukkan bahwa dosis optimum yang dapat menimbulkan varian tanaman pisang cv. Kepok (LD20-50) berada pada kisaran 25.33 - 50.73 Gy. Pengamatan secara fenotipik menghasilkan karakter yang beragam pada pertumbuhan jumlah tunas, daun dan tinggi planlet. Iradiasi gamma dosis 50 Gy merupakan dosis yang paling menghambat karakter pertumbuhan tersebut. Mutasi yang terjadi pada planlet pisang cv. Kepok yang dihasilkan oleh perlakuan dosis induksi mutasi iradiasi gamma bersifat acak.
Kata Kunci: iradiasi gamma, kultur jaringan in vitro, LD20-50, pisang (Musa sp. - ABB) cv. Kepok.
Bibliografi : lembar50-55
SS00008004 | SK8004 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.03.2016.005) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain