Text
Analisis pengaruh perubahan arus eksitasi terhadap daya reaktif generator gas turbin blok 2 unit 3 (studi pada PT.Indonesia Power UBP Priok)
ABSTRAK
JORDY ANGGI. Analisis Pengaruh Perubahan Arus Eksitasi Terhadap Daya Reaktif Generator Gas Turbin Blok 2 Unit 3.Pembimbing Dr. Suyitno, M.Pd dan Drs. Readysal Monantun.
Sistem Eksitasi pada suatu generator sangat diperlukan. Peranan sistem eksitasi dalam pengaturan daya reaktif yang sekaligus mengatur tegangan keluaran suatu generator agar generator dapat sinkron ke dalam jaringan dan dapat mempertahankan untuk tetap sinkron di dalam jaringan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh perubahan arus eksitasi terhadap daya reaktif generator gas turbin blok 2-3 pada PT. Indonesia Power UBP Priok.
Penelitian dilakukan di Tanjung Priok, Jakarta Utara pada tanggal 14September sampai 14 Oktober 2015. Analisis dilakukan denganmengukur arus eksitasi, arus dan tegangan keluaran generator serta power faktor generator. Kemudian menghitung daya reaktif dan membandingkan perubahan dari nilai arus eksitasi dan perubahan daya reaktif generator tiap jam. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah metode observasi lapangan dan metode deskriptif kuantitatif. Tahapan proses penelitian yang dilakukan dengan melakukan studi literatur dan teknik pengumpulan data. Instumen penelitian berupa tabel data dan grafik pengukuran arus eksitasi dan daya reaktif.
Dari data perhitungan daya reaktif, perubahan yang terjadi pada arus eksitasi (If) mempengaruhi besarnya daya reaktif (Q) generator. Pada beberapa kondisi terjadi peningkatan pada arus eksitasi yang diikuti peningkatan pada besaran Q generator, dan penurunan arus eksitasi menyebabkan penurunan pada Q generator.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Perubahan yang terjadi pada arus eksitasi (If) menyebabkan perubahan pada daya reaktif (Q). Perubahan arus eksitasi rata-rata sebesar 5,47% (56,67 A) mengakibatkan perubahan pada daya reaktif sebesar 9,83% (7,46 MVAR). Berdasarkan hasil pengukuran dan perhitungan terdapat perbedaan yang mencolok akibat adanya rugi rugi pada generator, instrumen pengukuran, perubahan permintaan daya dan fluktuasi tegangan. Pada hasil penelitian juga ditemukan adanya nilai Q negatif.
Kata kunci : perubahan tegangan, arus eksitasi, daya reaktif
Bibliografi : lembar 64-65
SS00008196 | SK 8196 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.05.2016.008) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain