Text
Hubungan kekuatan otot lengan dan kelincahan dengan hasil belajar bantingan pada mahasiswa kop gulat Universitas Negeri Jakarta
RINGKASAN
YOLANDA PUTRA. HUBUNGAN KEKUATAN OTOT LENGAN DAN KELINCAHAN DENGAN HASIL BELAJAR BANTINGAN PADA MAHASISWA KOP GULAT UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA. Skripsi: Jakarta, Olahraga Pendidikan, Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Jakarta, Januari 2016.
Kegiatan olahraga tidak dapat dipisahkan dalam konteks dunia pendidikan, salah satunya adalah melalui lembaga universitas. Universitas negeri Jakarta merupakan salah satu universitas yang memiliki Fakultas ilmu keolahragaan yang merupakan pusat pembinaan seluruh cabang olahraga melalui kegiatan Kuliah Olahraga Prestasi (KOP), yang sudah menjadi program pembinaan mahasiswa dari tahun ke tahun. Sampai sekarang lebih dari 20 cabang olahraga yang menjadi pembinaan kuliah olahraga prestasi. Salah satu kegiatan kuliah olahraga prestasi (KOP) yang ada di Fakultas Ilmu keolahragaan adalah cabang olahraga gulat.
KOP gulat merupakan sarana bagi mahasiswa FIK UNJ untuk lebih dalam memahami dan lebih mempelajari tentang olahraga yang digelutinya. KOP gulat memberikan kesempatan kepada mahasiswa FIK UNJ untuk mengembangkan kemampuan diri. Pemberian program latihan yang baik, pembelajaran untuk melatih, pembelajaran untuk berorganisasi, perwasitan dan hal-hal lain yang berkaitan dengan olahraga.
Berdasarkan pengamatan penulis pada KOP gulat FIK UNJ, hasil belajar teknik bantingan pada mahasiswa yang tergabung dalam KOP gulat masih rendah bila dibandingkan dengan kemampuan menggulung, padahal jika seorang pegulat dapat menguasai teknik bantingan maka akan lebih mudah memperoleh nilai. Rendahnya kemampuan membanting dalam olahraga gulat dipengaruhi diantaranya adalah mahasiswa baru yang baru bergabung pada KOP gulat, tidak efektifnya proses pembelajaran dan latihan di KOP gulat FIK UNJ, minimnya kajian-kajian ilmiah tentang gulat sehingga kurangnya referensi dalam mendukung proses pembelajaran.
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat diidentifikasikan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimanakan pembinaan cabang olahraga gulat di Universitas Negeri Jakarta?
2. Keterampilan apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pegulat?
3. Apakah komponen fisik mempengaruhi keterampilan dalam teknik gulat?
4. Bagaimanakah hasil belajar bantingan pada mahasiswa KOP gulat Universitas Negeri Jakarta?
5. Apakah terdapat hubungan antara kekuatan otot lengan dengan hasil belajar bantingan pada mahasiswa KOP gulat Universitas Negeri Jakarta?
6. Apakah terdapat hubungan antara kelincahan dengan hasil belajar bantingan pada mahasiswa KOP gulat Universitas Negeri Jakarta?
7. Apakah terdapat hubungan antara kekuatan otot lengan dan kelincahan secara bersama-sama dengan hasil belajar bantingan pada mahasiswa KOP gulat Universitas Negeri Jakarta?
SS00008216 | SK 8216 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.06.2016.003) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain