Text
Analisis tindak tutur penolakan tidak langsung dalam bahasa jepang pada drama sunao ni narenakute-hard to say i love you
ABSTRAK
Skolastika Indira .2015. Analisis Tindak Tutur Penolakan Tidak Langsung Bahasa Jepang Dalam Drama Sunao Ni Narenakute-Hard To Say I Love You. Skripsi, Jurusan Bahasa Jepang, Fakultas Bahasa Dan Seni, Universitas Negeri Jakarta. Dalam kehidupan sehari-hari sering kita dihadapkan dalam suatu situasi dimana kita harus menolak ajakan, tawaran, atau pemberian dari petutur karena alasan satu dan lain hal. Namun, sebagai orang dengan budaya ketimuran yang kental, seringkali penolakan merupakan hal yang tidak sopan dan sebagian orang merasa segan untuk mengungkapkannya, terutama bila petutur adalah orang dengan umur yang lebih tua, status sosial yang lebih tinggi, atau orang yang hubungannya tidak akrab dengan penutur. Maka tidak jarang orang mengungkapkan penolakan dengan cara tidak langsung dengan alasan menghindari konflik, menjaga keharmonisan, dan sebagainya. Hal ini juga terjadi dalam percakapan di beberapa situasi dalam drama Sunao Ni Narenakute-Hard To Say I Love You. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui variasi kalimat dan realisasi tindak tutur penolakan dalam drama Sunao Ni NarenakuteHard To Say I Love You beserta pengaruh dari faktor keakraban yang mempengaruhi variasi tuturan penolakan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan variasi tindak tutur penolakan dalam masyarakat Jepang yang tercermin dalam drama Sunao Ni Narenakute-Hard To Say I Love You sangat tergantung dari banyak faktor, salah satunya adalah faktor keakraban. Kata kunci : Tindak tutur, penolakan, tidak langsung, ilokusi, pragmatik
ABSTRACT
Skolastika Indira.2015. The Analysis Of Indirect Refusal Act In Japanese In Drama Sunao Ni Narenakute-Hard To Say I Love You. Skripsi. Japanese Language Department, Language And Art Faculty, Jakarta State University.
In daily activities, we often faced by the situation where we must refuse the invitation, gift from partner in order to some reason. But, as people with east culture, sometimes refusal act is an not polite act for some people for to do, even the partner is older, has higher social status, or has not intimate relation with the partner. So, many people use indirect refusal act in order to avoid the conflict, keep the harmony, and so on. This situation is happened in some situation of conversation in drama Sunao Ni Narenakute-Hard To Say I Love You. The purpose from this research is for knowing the sentence’s variation and realization of refusal act. From the research, we can see that the usage of refusal act’s variations in Japanese people which in drama Sunao Ni Narenakute-Hard To Say I Love You is very depend from many factor like intimacy.
Key Words: Speech act, refusal act, indirect, illocution, pragmatic
Bibliografi : lembar 157-160
SS00008240 | SK 8240 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.02.2015.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain