Text
Pengaruh nilai output dan jumlah industri terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri kecil menengah di Indonesia tahun 2010-2013
ABSTRAK
ASRI WIJAYANTI. Pengaruh Nilai Output dan Jumlah terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Industri Kecil Menengah di Indonesia Tahun 20102013. Program Studi Pendidikan Ekonomi, Konsentrasi Pendidikan Ekonomi Koperasi, Jurusan Ekonomi dan Administrasi , Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Jakarta, 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah nilai output dan jumlah industri memiliki pengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia Tahun 20102013. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah berbentuk time series dari tahun 2010-2013 dan cross section berjumlah 32 propinsi di Indonesia, dengan metode expost facto. Data disajikan setiap tahun yang diperoleh dari BPS (Badan Pusat Statistik) dan Kementerian Perindustrian. Penelitian ini menggunakan regresi data panel yang diperoleh dari persamaan hasil fixed effect model yaitu LnEMP = - 6.357273 + 0.661839LnOUTPUT + 0.312635LnIND.
Berdasarkan hasil regresi, variabel nilai output berpengaruh positif secara signifkan terhadap penyerapan tenaga kerja dan jumlah industri berpengaruh positif secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. Nilai Fhitung (127,0949) > Ftabel ((3,07) sehingga disimpulkan kedua variabel yaitu nilai output dan jumlah industri bersama-sama berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Nilai R2 sebesar 0,97 menandakan bahwa 97% penyerapan tenaga kerja di Indonesia dapat dijelaskan kedua variabel independen.
Kata kunci : penyerepan tenaga kerja, nilai output, jumlah industri kecil menengah
Bibliografi : lembar 93-95
SS00008788 | SK 8788 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.08.2016.003) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain