Text
Efektivitas media pertumbuhan alternatif khamir komersial (saccharomyces cerevisiae) untuk fermentasi bioetanol dari eceng gondok (Eichhornia crassipes)
ABSTRAK
ANUGERAH EKA FEBRIYANTI. Efektivitas Media Pertumbuhan Alternatif Khamir Komersial (Saccharomyces cerevisiae) Untuk Fermentasi Bioetanol Dari Eceng Gondok (Eicchornia crassipes). Skripsi. Program Studi Biologi. Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta. 2015.
Khamir komersial (S.cerevisiae) merupakan mikroorganisme yang dapat digunakan dalam proses fermentasi bioetanol dari eceng gondok. Pertumbuhan khamir komersial (S.cerevisiae) dilakukan pada media pertumbuhan alternatif yang terdiri dari, limbah cair tahu dan air kelapa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui media pertumbuhan yang paling efektif untuk khamir komersial (S.cerevisiae) dan mengetahui komposisi fermentasi bioetanol yang optimum. Penelitian dilakukan di Laboratorium Bioproses PPPTMGB “LEMIGAS” bulan Mei-September 2015. Metode yang digunakan adalah rancangan acak lengkap yang terdiri dari dua perlakuan. Perlakuan yang pertama adalah media pertumbuhan alternatif khamir komersial (S.cerevisiae) yaitu, limbah cair tahu, air kelapa dan campuran keduanya. Perlakuan kedua adalah komposisi fermentasi dengan hidrolisat eceng gondok sebanyak 100 ml, 150 ml, dan 200 ml dengan penambahan starter 10 ml pada masing-masing percobaan. Data pertumbuhan sel khamir komersial (S.cerevisiae) pada media pertumbuhan alternatif dan kandungan bioetanol dianalisis dengan uji ANAVA satu arah. Hasil analisis, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan pertumbuhan sel khamir komersial (S.cerevisiae) pada media pertumbuhan alternatif dan kandungan bioetanol hasil fermentasi. Media alternatif yang terdiri dari campuran limbah cair tahu dan air kelapa menghasilkan pertumbuhan sel khamir yang tertinggi sebesar 25,8x107 dengan nilai log 8,41 (sel/ml). Selain itu, pada fermentasi hidrolisat eceng gondok sebanyak 100 ml dengan penambahan 10 ml starter diperoleh kandungan bioetanol sebanyak 45 ml.
Kata Kunci : hidrolisat, limbah cair tahu, air kelapa, starter
Bibliografi : lembar 51-59
SS00008301 | SK 8301 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.03.2016.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain