Text
Aktivitas badan permusyawaratan desa (BPD) dalam mengembangkan budaya demokrasi : Studi Deskriptif di Desa Setia Asih Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi
ABSTRAK
SRI RIZKI AMELIA, Aktivitas Badan Permusyawaratan Desa dalam
Mengembangkan Budaya Demokrasi di Desa Setia Asih, Kecamatan
Tarumajaya Kabupaten Bekasi. Program Studi Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2016. Kata
Kunci : Aktivitas, Badan Permusyawaratan Desa, Budaya Demokrasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas Badan
Permusyawaratan Desa (BPD) dalam mengembangkan Budaya Demokrasi di
Desa Setia Asih. Penelitian ini dilaksanakan selama empat bulan mulai Bulan
Feberuari 2016 sampai Bulan Mei 2016.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif sumber
data penelitian yang meliputi data primer dan data sekunder. Metode
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi observasi,
wawancara dan dokumentasi. Untuk mengetahui validitas data dengan
menggunakan teknik triangulasi melalui Expert Opinion, sedangkan analisis data
dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu tahap pengumpulan data, reduksi
data,penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat dideskripsikan bahwa aktivitas Badan
Permusyawaratan Desa dalam Mengembangkan Budaya Demokrasi sudah
berjalan dengan baik. Hal ini dilihat dari mulai pengembangan masyakat yaitu
melalui kegiatan- kegiatan yang telah dilaksanakan oleh BPD dengan memberi
ruang/peluang kepada masyarakat untuk memberikan partisipasi politiknya. Dan
mengadakan penyuluhan/pendidikan bagi generasi baru. Sedangkan pada tahap
partisipasi masyarakat dapat dikatakan positif dengan kegiatan yang dilakukan
BPD menyuarakan aspirasi masyarakat desa dan memperjuangkan aspirasi serta
kepentingan masyarakat. Komunikasi yang terjalin antara pemerintahan desa,
BPD dan masyarakat dapat dikatakan harmonis dengan sikap saling percaya dan
transpran dari pemerintahan desa sudah jauh lebih baik. Kesimpulan yang di dapat
dari hasil penelitian ini adalah Badan Permusyawaratan Desa sebagai lembaga
pemerintahan desa yang merupakan wakil dari rakyat/masyarakat desa sudah
menjalankan fungsinya dengan baik dengan memberikan pelatihan serta kegiatan
yang sifatnya terbuka dengan masyarakat.
Bibliografi: lembar 65-66
SS00009478 | SK 9478 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.04.2016.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain