Text
Upaya meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match pada kelas VIII-1 MTS Negeri 8 Jakarta
ABSTRAK
PUTRI RIJKIYAH. Upaya Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematis Siswa melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match pada Kelas VIII-1 MTs Negeri 8 Jakarta.
Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match (mencari pasangan) pada kelas VIII-1 MTs Negeri 8 Jakarta dengan materi lingkaran. Pada penelitian ini, peneliti mengambil 3 indikator pembelajaran mengenai kemampuan koneksi matematis, yaitu menuliskan masalah kehidupan sehari-hari dalam bentuk model matematika, menuliskan konsep matematika yang mendasari jawaban, dan menuliskan hubungan antar obyek atau konsep matematika.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang bersifat reflektif, yaitu melakukan tindakan tertentu agar dapat memperbaiki atau meningkatkan praktik pembelajaran di kelas secara lebih profesional. Penelitian ini dilaksanakan secara kolaboratif dan partisipatif, yaitu adanya kerja sama antara berbagai disiplin ilmu, keahlian, dan profesi dalam memecahkan masalah serta melibatkan khalayak sasaran dalam mengidentifikasi masalah, merencanakan, melaksanakan kegiatan, dan melakukan penilaian akhir. Tindakan dilaksanakan dalam 3 siklus dengan setiap siklusnya terdiri dari 3 pertemuan. Pada setiap siklus, siswa diberikan tes akhir siklus untuk mengukur kemampuan koneksi matematis siswa. Instrumen bantu yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah lembar tes awal, lembar tes hasil belajar siswa pada setiap siklus, pedoman wawancara guru dan siswa, lembar observasi, catatan lapangan, dan alat dokumentasi. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif. Data yang dianalisis secara kuantitatif berupa data hasil tes akhir pada setiap siklus, sedangkan data yang dianalisis secara kualitatif berupa data hasil wawancara, observasi, dan catatan lapangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran matematika melalui model kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan kemampuan koneksi matematis siswa. Hal ini terlihat dari peningkatan nilai rata-rata tes akhir yang diberikan pada setiap siklus. Rata-rata nilai tes akhir kemampuan koneksi matematis siswa kelas VIII-1 pada siklus I adalah 60,39, pada siklus II meningkat menjadi 82,35, dan pada siklus III meningkat menjadi 87,60. Jumlah siswa kelas VIII-1 yang sudah mencapai KKM juga mengalami peningkatan. Pada siklus I sebanyak 20,59% dari jumlah siswa, pada siklus II meningkat menjadi 79,41% dari jumlah siswa, dan meningkat menjadi 97,06% dari jumlah siswa pada siklus III. Jumlah subjek penelitian yang sudah mencapai KKM pada siklus I adalah 3 orang atau 50% dari jumlah subjek penelitian. Pada siklus II dan siklus III 100% siswa subjek penelitian memiliki nilai di atas KKM.
Kata Kunci : Kemampuan Koneksi Matematis, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match, Lingkaran.
Bibliografi : lembar 118-120
SS00009709 | SK 9709 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.03.2016.004) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain