Text
Pengaruh ketepatan waktu dan persistensi laba terhadap kualitas informasi pada laporan keuangan perusahaan manufaktur
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ketepatan waktu dan persistensi laba terhadap kualitas informasi pada laporan keuangan perusahaan manufaktur. Pengaruh tersebut ditunjukkan dengan adanya reaksi pasar setelah peristiwa publikasi laporan keuangan yang tercermin melalui Cummulative Abnormal Return. Penelitian ini menggunakan metode studi peristiwa (event study). Data yang dibutuhkan untuk menghitung abnormal return terdiri dari tanggal publikasi laporan keuangan, laba bersih triwulan, harga saham, dan IHSG. Data-data tersebut diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia dan Yahoo Finance. Pengambilan sampel perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2013-2014. Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel adalah random sampling. Ketepatan waktu dihitung dengan menggunakan perhitungan ketepatan waktu relatif dengan memberikan bobot skor berdasarkan tanggal publikasi laporan keuangan perusahaan. Persistensi laba dihitung dengan menggunakan koefisien dari regresi laba bersih triwulan perusahaan. Kualitas informasi tercermin dalam Cummulative Abnormal Return, jenis abnormal return yang digunakan adalah average abnormal return (AAR) dan model estimasi expected return yang digunakan adalah model sesuaian pasar (market adjusted model). Periode peristiwa ditetapkan mulai dari t-5 peristiwa hingga t+5 peristiwa. Hasil hipotesis membuktikan bahwa ada pengaruh positif antara ketepatan waktu dan persistensi laba terhadap kualitas informasi.
Kata Kunci : Ketepatan waktu, Persistensi Laba, Kualitas Informasi, Cummulative Abnormal Return, CAR
This research aimed to examine the influence of timeliness and earnings persistence towards quality of information at financial report’s manufacture companies. Thus influence proved by response market after financial report publication events which reflected through Cummulative Abonrmal Return. This research used event study method. Data required to measure abnormal return consisting financial report publication date, nett income quarterly report, stock price, and IHSG. The data was obtained from website of Indonesia Stock Exchange (IDX) and Yahoo finance. Samples data of manufacture companies listed in Indonesia Stock Exchange on 20132014. The method which used for sampling is randong sampling. Timeliness measured by timeliness calculation relative with scoring based on financial report publication date. Earnings persistence measured by coefficient from regression of nett income quarterly report. Quality of Information reflected through Cummulative Abnormal Return, abnormal return types which used is average abnormal return (AAR) and the estimation model of expected return which used is market adjusted model. Period specified ranging from t-5 events to t+5 events. The hypothesis result proved that there are positive influence between timeliness and earnings persistence towards quality of information.
Key Words : Timeliness, Earnings Persistence, Quality of Information, Cummulative Abnormal Return, CAR
Bibliografi : lembar 96-98
SS00009888 | SK 9888 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.08.2016.003) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain