Text
Jati diri tokoh utama dalam Novel Life Of Pi karya Yann Martel : penelitian psikologi sastra
ABSTRAC
Berbicara tentang sastra seakan tidak ada habisnya. Selagi kehidupan terus berputar sesuai rotasi waktu, maka karya sastra juga akan bergerak merekam situasi zaman, karena sastra merupakan sesuatu yang hidup di masyarakat. Aktifitas kreatif yang bersumber pada kepekaan rasa, cipta, dan karya ini menyublim dalam dimensi konflik internal yang mendorong seorang sastrawan untuk melahirkan sebuah karyanya. Perlu diketahui, di balik proses penciptaan itu, ada peran-peran dari aktifitas kejiawaan yang melatar belakangi munculnya sebuah karya sastra. Begitu juga dengan pengaruh yang ditimbulkan dari proses membaca, menikmati dan mengapresiasi sebuah karya sastra. Inilah efek kejiwaan (psikologis) yang ditimbulkan oleh karya sastra. Oleh karena itu, Suwardi, menyatakan bahwa sastra dan psikologi dapat bersimbiosis dalam perannya pada kehidupan, karena keduanya memiliki fungsi dalam hidup ini. Keduanya sama-sama berurusan dengan persoalan manusia sebagai mahluk individu dan mahluk sosial. Keduanya memanfaatkan landasan yang sama, yaitu menjadikan pengalaman manusia sebagai bahan telaah. Sehingga pendekatan psikologi dianggap penting penggunaannya dalam penelitian sastra.Hal inilah yang menjadi dasar bagi penulis untuk mengkaji tentang karya sastra dari aspek teks, terutama terkait psikologi tokoh utama yang dibangun dalam sebuah karya sastra. Karena itulah penulis melakukan penelitian terhadap sebuah novel dengan judul “Jati Diri Tokoh Utama dalam novel Life of Pi karya Yann Martel” (sebuah penelitian psikologi sastra).
Bibliografi : lembar 246-249
TM00004739 | TM 4739 | UPT Perpustakaan UNJ | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain