Text
Upaya meningkatkan kemampuan representasi matematis melalui penerapan model problem based learning (PBL) siswa kelas X MIA1 di SMAN 4 Bekasi
ABSTRAK
GIANTHIE JENITA, Upaya Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis Melalui Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Siswa Kelas X MIA 1 di SMAN 4 Bekasi. SKRIPSI. Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Jakarta, 2016.
Berdasarkan hasil observasi dan hasil tes awal kemampuan representasi matematis siswa di kelas X MIA 1 SMAN 4 Bekasi menunjukkan bahwa kemampuan representasi matematis siswa masih rendah, sehingga kemampuan tersebut perlu ditingkatkan. Dalam hal ini, model Problem Based Learning (PBL) dapat dijadikan salah satu alternatif dalam pelaksanan pembelajaran matematika di kelas. Model PBL terdiri dari lima fase yaitu orientasi siswa pada masalah, mengorganisasikan siswa untuk belajar, membimbing pengalaman siswa, mengembangkan dan menyajikan hasil karya, menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah, masing-masing fase dapat meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa kelas X MIA 1 di SMAN 4 Bekasi melalui penerapan model PBL dalam pembelajaran.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (clasroom action research) yang dilaksanakan dalam tiga siklus dan setiap siklus terdiri atas empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, analisis, dan refleksi. Setiap siklus menerapkan model PBL. Siswa diberikan kuis sebagai tes akhir pada setiap siklus untuk mengukur kemampuan representasi matematis siswa. Penelitian ini berlangsung dari bulan April hingga Mei 2016 di kelas X MIA 1 SMAN 4 Bekasi tahun ajaran 2015/2016 dengan jumlah siswa 40 orang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan model PBL dapat meningkatkan kemampuan representasi matematis siswa. Hal tersebut ditunjukkan dengan adanya peningkatan rata-rata tes kemampuan representasi matematis di setiap siklusnya. Rata-rata nilai kemampuan representasi matematis siswa kelas X MIA 1 SMAN 4 Bekasi pada siklus I adalah 57,9 pada siklus II meningkat menjadi 73,9, dan pada siklus III meningkat lagi menjadi 83,3. Kemudian jumlah siswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) juga mengalami peningkatan di setiap siklusnya. Pada siklus I sebanyak 7,5% siswa, pada siklus II meningkat menjadi 52,7% siswa, dan pada siklus III meningkat lagi menjadi 80%. siswa.
Kata Kunci : Kemampuan Representasi Matematis, Model Problem Based Learning (PBL)
Bibliografi : lembar 124-126
SS00011965 | SK 11965 | UPT Perpustakaan UNJ | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain