Text
Studi tentang penerapan model pembelajaran culturally responsive teaching terintegrasi etnokimia pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan dan implikasi model
pembelajaran Culturally Responsive Teaching terintegrasi etnokimia pada materi
larutan elektrolit dan non elektrolit. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 54
Jakarta pada semester genap. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIA 4
sebanyak 36 siswa. Artikel etnokimia yang digunakan adalah artikel cuka Bali
alami, pemanfaatan air kelapa di Budaya jawa, dan jeruk nipis si asam
bermanfaat.
Metode pada penelitin ini adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data
berupa observasi kelas, wawancara, serta penulisan reflektif jurnal siswa. Teknik
analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif. Quality standard yang
digunakan adalah trustworthiness (kepercayaan) dengan kriteria credibility
(kredibilitas) melalui prolonged engagement, progressive subjectivity dan member
checking.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Culturally Responsive
Teaching terintegrasi etnokimia dapat diterapkan dalam pembelajaran kimia pada
materi larutan elektrolit dan non elektrolit. Melalui observasi kelas, wawancara
serta penulisan reflektif jurnal diketahui bahwa siswa tertarik dan termotivasi
dalam mempelajari kimia dengan sudut pandang budaya melalui artikel etnokimia
yang disajikan, siswa merasakan peranan guru sebagai fasilitator dan motivator
dalam pembelajaran kimia dengan model pembelajaran Culturally Responsive
Teaching terintegrasi etnokimia. Implikasi yang muncul dari penerapan model
pembelajaran Culturally Responsive Teaching terintegrasi etnokimia ini yaitu
pengembangan soft skills siswa berupa kemampuan bekerja sama, empati
komunikasi, berpikir kritis, kreativitas, cinta tanah air, kepedulian terhadap
lingkungan, rasa ingin tahu, pengetahuan siswa, percaya diri, pengendalian diri
serta tanggung jawab dalam diri siswa. Dapat disimpulkan bahwa bahwa model
pembelajaran Culturally Responsive Teaching terintegrasi etnokimia pada materi
larutan elektrolit dan non elektrolit dapat diterapkan dalam pembelajaran kimia
dan dapat mengembangkan soft skill siswa.
Kata Kunci : Culturally Responsive Teaching, etnokimia, larutan elektrolit dan
non elektrolit.
Bibliografi : lembar 142-148
SS00010908 | SK 10908 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.03.2016.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain