Text
Hubungan efikasi diri dan Tim kerja dengan kinerja pegawai : studi korelasional pada Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan
ABSTRAC
Dampak kebijakan desentralisasi bidang pendidikan adalah terbukanya kesempatan yang lebih luas bagi daerah untuk melakukan inovasi dan mengembangkan sistem pendidikan yang relevan dengan situasi dan kondisi serta potensi riil daerah. Oleh karena itu dibutuhkan pegawai yang memiliki kinerja tinggi. Namun kinerja pegawai Disdik Provinsi Sumsel dinilai masih kurang optimal, karena “pegawai masih memiliki mindset, perilaku dan sikap seorang birokrat, bukan sebagai pelayan masyarakat yang professional”. Kinerja pegawai yang tinggi diharapkan dapat memberi sumbangan berarti bagi kinerja dan kemajuan organisasi. Perilaku tersebut bisa hadir karena adanya karakteristik individu dan kelompok seperti efikasi diri dan tim kerja. Seperti metode evaluasi kompetensi pekerjaan yang dikemukakan oleh L. Spencer, D. McClelland dan S Spencer, yang dikutip oleh Veithzal Rivai, terdapat 20 kompetensi yang dikelompokkan ke dalam 6 kelompok yang merupakan variabel kompetensi yang dapat menentukan kinerja pekerjaan, yaitu (1) Kelompok Prestasi: Orientasi prestasi, Berhubungan dan Inisiatif; (2) Kelompok Melayani: Pemahaman hubungan antar pribadi, Orientasi Customer service; (3) Kelompok Pengaruh: Berdampak dan mempengaruhi, Kesadaran organisasi, Hubungan yang membangun; (4) Kelompok Manajerial: Direktif, Tim Kerja (work team) dan kerjasama, Mengembangkan orang lain, Kepemimpinan tim; (5) Kelompok Berfikir/pemecah masalah: Keahlian teknis, Pencarian informasi, Berfikir analisis, Berfikir konseptual; (6) Kelompok Pribadi yang efektif: Pengendalian diri, perlawanan tekanan, Keyakinan diri (self efficacy), Komitmen organisasi, Fleksibilitas. Penelitian ini dilakukan di Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan. Sampel penelitian adalah pegawai gol III berjumlah 153 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan korelasional. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan ivkuesioner. Terdapat tiga kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini (1) efikasi diri (2) tim kerja (3) kinerja. Setelah dilakukan uji coba, 29 butir instrumen kinerja, 28 butir instrumen efikasi diri dan 28 butir instrumen tim kerja dinyatakan valid dan reliabel. Analisis data penelitian dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Statistik deskriptif tujuannya untuk memperoleh gambaran karakteristik penyebaran skor setiap variabel yang diteliti. Sedangkan statistik inferensial (induktif) menggunakan teknik regresi dan korelasi, terdiri dari regresi dan korelasi sederhana serta regresi dan korelasi ganda. Hasil penelitian ini menjawab hipotesis: (1) terdapat hubungan positif antara efikasi diri dengan kinerja. Hal itu dibuktikan dengan diperolehnya koefisien korelasi product moment sebesar 0,595 (ry1=0,595); (2) terdapat hubungan positif antara tim kerja dengan kinerja. Hal itu dibuktikan dengan diperolehnya koefisien korelasi product moment sebesar 0,466. (ry2=0,466); (3) terdapat hubungan positif antara efikasi diri dan tim kerja secara bersamasama dengan kinerja. Hal itu dibuktikan melalui analisis korelasi ganda yang menghasilkan koefisien korelasi ganda sebesar 0,3820 (Ry.12=0,3820). Dari hasil pengujian hipotesis tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi efikasi diri pegawai maka semakin baik pula kinerjanya. Begitu pula dengan tim kerja, semakin baik tim kerja pegawai, maka semakin baik pula kinerja yang dihasilkan. Pada akhirnya, efikasi diri dan tim kerja secara bersamasama mampu meningkatkan kinerja pegawai. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat menjadi masukan bagi pegawai Disdik Prov Sumsel dalam meningkatkan kinerjanya dengan cara meningkatkan efikasi diri dan tim kerja.
Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat dijadikan sebagai informasi atau masukan bagi para pembuat kebijakan di Disdik Prov Sumsel saat merancang kebijakan, agar dapat mempertimbangkan faktor efikasi diri dan tim kerja dalam membuat kebijakan yaitu dengan membuat kebijakan yang dapat meningkatkan efikasi diri dan mengoptimalkan tim kerja pegawai.
Bibliografi : lembar 90-91
TM00004884 | TM 4884 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.07.2013.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain