Text
Analisis kemacetanl lalulintas terhadap tingkat pelayanan jalan berdasarkan perhitungan MKJI 19997 dan perangkat lunak vissim pada simpang bersinyal : studi kasus Simpang Cijago, jl. Raya Bogor, Depok, Jawa Barat
Mahasiswa: Mella Rianti Dewi No. Reg : 5415122838
Pendidikan Teknik Bangunan, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta, 27 Januari 2017
ANALISIS KEMACETAN LALU LINTAS TERHADAP TINGKAT PELAYANAN JALAN BERDASARKAN PERHITUNGAN MKJI 1997 DAN PERANGKAT LUNAK VISSIM PADA SIMPANG BERSINYAL (Studi Kasus: Simpang Cijago, Jl.Raya Bogor , Depok, Jawa Barat)
Mella Rianti Dewi¹, Ir. Tri Mulyono, MT², Prof. Dr. Amos Neolaka, M.Pd³
¹Alumni Pendidikan Teknik Bangunan FT UNJ, Jakarta, Indonesia ²Pendidikan Teknik Bangunan FT UNJ, Jakarta, Indonesia ³Pendidikan Teknik Bangunan FT UNJ, Jakarta, Indonesia
*Coresponding Author: mellarianti_dewi@yahoo.co.id,tri.sutomo10@gmail.com
ABSTRAK
Mella Rianti Dewi. Analisis Kemacetan Lalu Lintas Terhadap Tingkat Pelayanan Jalan Berdasarkan Perhitungan MKJI 1997 dan Perangkat Lunak Vissim Pada Simpang Bersinyal. Skripsi. Jakarta: Jurusan Teknik Sipil, Fakultas teknik, Universitas Negeri Jakarta, Januari 2017 Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai tingkat pelayanan jalan (level of service) di simpang Cijago, yang didapatkan dari nilai derajat kejenuhan dan tundaan kendaraan sebagai penentu interval nilai tingkat pelayanan jalan di simpang Cijago. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan dari MKJI (Manual Kapasitas Jalan Indonesia) dan Vissim dengan memperoleh data dari hasil observasi. Survei dalam studi ini untuk mendapatkan data primer pada ruas simpang Cijago. Dari hasil survei di lapangan didapatkan data – data geometrik jalan, volume lalu lintas kendaraan bermotor, kecepatan kendaraan dan hambatan samping. Hasil analisis didapatkan bahwa tingkat pelayanan jalan (level of service) pada simpang Cijago berdasarkan MKJI 1997 adalah F untuk semua lengan simpang dengan nilai derajat kejenuhan > 0,75. Dan tingkat pelayanan jalan (level of service) berdasarkan Vissim adalah F. Hal ini menunjukan bahwa derajat kejenuhan dan tingkat pelayanan simpang Cijago dalam kondisi buruk dengan nilai derajat kejenuhan ≥ 0,75 dan tundaan ≥ 80 berdasarkan standar Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997.
Kata Kunci : Tingkat Pelayanan, Simpang Bersinyal, MKJI, Vissim Bibliografi : lembar 72 - 73
SS00012439 | SK 12439 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.05.2017.008) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain