Text
"Kesenian Gaok di Desa Kulur Kabupaten Majalengka"
ABSTRAK
Puji Rahmawati. 2017. Kesenian Gaok di Desa Kulur Kabupaten Majalengka. Skripsi. Jakarta: Jurusan Sendratasik, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjabarkan perubahan kesenian Gaok dalam perspektif perubahan budaya. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif yang berfokus pada evolusi kesenian Gaok dalam perspektif budaya. Penelitian dilakukan di kampung Tarik Kolor, Desa Kulur Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka Jawa Barat pada bulan Maret 2016 sampai bulan September 2016. Keabsahan data menggunakan triangulasi yang diartikan sebagai pengecekan metode, teori, data dari berbagai sumber. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perubahan kesenian Gaok digolongkan ke dalam bentuk perubahan evolusi, yaitu perubahan-perubahan yang terjadi dalam proses yang lambat tanpa ada kehendak tertentu dari masyarakat. Adanya pergeseran bentuk dan fungsi pada kesenian Gaok yang disebabkan oleh faktor-faktor intern yaitu faktor bertambah atau berkurangnya penduduk, faktor peranan nilai yang diubah, faktor peranan tokoh kharismatik, faktor penemuanpenemuan baru (inovasi invensi) , dan faktor ekstern yaitu pengaruh kontak kebudayaan masyarakat lain. Dari faktor-faktor tersebut, perubahan kesenian Gaok didominasi oleh faktor intern yaitu kelahiran dan kematian yang berdampak pada berkurangnya regenerasi kesenian Gaok. Kesenian modern yang masuk, mempengaruhi kurangnya minat masyarakat terhadap kesenian Gaok, begitupula dengan adanya suatu adaptasi terhadap perkembangan zaman yang menggeser musik tradisional yang digunakan pada kesenian Gaok.
Kata kunci : Kesenian Gaok, Perubahan Budaya
Bibliografi : lembar 50-51
SS00012498 | SK 12498 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.02.2017.003) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain