Text
Perbedaan kemandirian remaja dengan status pekerjaan ibu : studi pada siswa kelas XI Jurusan IPS di SMA N 103 Jakarta Timur
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemandirian remaja yang memiliki ibu bekerja dan tidak bekerja pada siswa kelas XI Jurusan IPS di SMA Negeri 103 Jakarta Timur. Penelitian ini dilakukan selama 12 bulan sejak bulan Januari sampai dengan Desember 2014. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan komparatif. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas XI Jurusan IPS di SMA Negeri 103 Jakarta. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Non Probability Sampling dengan teknik sampling jenuh. Sampel penelitian ini berjumlah 116 siswa yang terdiri dari 32 siswa lakilaki yang memiliki ibu bekerja, 28 siswa perempuan yang memiliki ibu bekerja, 26 siswa laki-laki yang memiliki ibu tidak bekerja dan 30 siswa perempuan yang memiliki ibu tidak bekerja. Aspek Kemandirian dilihat berdasarkan kemandirian emosional,kemandirian tingkah laku dan kemandirian nilai. Hasil uji normalitas menunjukkan data kemandirian remaja laki-laki dan perempuan yang memiliki ibu bekerja dan kemandirian remaja laki-laki dan perempuan yang memiliki ibu tidak bekerja berdistribusi normal dan hasil uji homogenitas menunjukan data berdistribusi homogen. Hasil pengujian hipotesis statistik menggunakan Anova satu arah didapatkan Fhitung = 14,9 pada taraf kesalahan 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemandirian remaja yang memiliki ibu bekerja dan tidak bekerja.Khususnya perbedaan cara perlakuan dari orangtua terutama ibu yang menyebabkan kemandirian antara laki-laki dan perempuan itu berbeda. Remaja laki-laki lebih diberi kesempatan dalam perkembangan kemandiriannya yaitu diberikan latihan kemandirian seperti diberikan kesempatan dan kebebasan menjalankan aktivitasnya tanpa bergantung pada orangtua terutama ibu, namun tidak terlepas dari pengawasan orangtua terutama ibu sehingga remaja laki-laki mengembangkan otonominya dengan baik seiring dengan bertambahnya berbagai kemampuan dan pengalaman yang didapatkannya.
Kata Kunci : Kemandirian, Remaja, Ibu bekerja, Ibu tidak bekerja
THE DIFFERENCE IN ADOLESCENT AUTONOMY WITH MATERNAL EMPLOYMENT STATUS (A study of a student XI is social class in high school 103 east jakarta)
KHUSNUL KHOTIMAH
ABSTRACT
This research aims to understand the difference in the autonomy of adolescent having the working mother and non working mother on a student XI is social class in high school land 103 east jakarta. Research is conducted during the 12 months since january to december 2014. Research method used is a method of survey with comparative approach .The population in this research is a student XI route social class in high school land of 103 east jakarta. The sample collection technique used is non probability sampling with saturated sampling techniques. The sample is a total of 116 students consisting of 32 students male having a working mother , 28 a female student who has mom worked , 26 students male having a mother does not work and 30 female students having mother does not work . The aspect of the autonomy of views based on emotional autonomy , the autonomy of mannerisms and autonomy of the value of. The results show normality test data the autonomy of adolescent boys and women who possess the mother worked and autonomy of adolescent boys and women who possess the mother does not work berdistribusi normal and homogeneity test data showed berdistribusi homogeneous. The results of testing the hypothesis of statistics using anova one direction obtained Fhitung = 14.9 the first mistake 0.05 so that we can conclude that there were differences autonomy of adolescent having the work and not working. Especially the manner of differences of treatment that causes the autonomy of the mother parents especially between men and women is different. Adolescent boys autonomy more given the opportunity in the development is given the exercise of independence as given the opportunity and freedom of running their activities without relying on parents especially mothers , but not in spite of supervision that parents especially mothers with adolescent boys develop good along with increasing autonomy the ability and experience that he got various.
Keywords : Autonomy, adolescent, working mother, non working mother.
Bibliografi hal.: 90
SS00002518 | SK 2518 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.05.2014.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain