Text
Pengaruh metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) terhadap kemampuan menulis teks cerita pendek pada siswa kelas VII SMP Negeri 49 Jakarta
ABSTRAK
DEWI SARAH. 2017. Pengaruh Metode Pembelajaran Think Talk Write Terhadap Kemampuan Menulis Teks Cerita Pendek Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 49 Jakarta. Skripsi. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Jakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode Think Talk Write terhadap kemampuan menulis teks cerita pendek pada siswa kelas VII SMP Negeri 49 Jakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 2015/2016, semester genap pada tahun ajaran 2015-2016 pada kelas VII SMP Negeri 49 Jakarta. Metode penelitian yang digunakan ialah eksperimen desain randomized control group pretest posttest design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa yang tercatat sebagai siswa SMP Negeri 49 Jakarta. Pengambilan sampel dilakukan secara acak atau sampel random sampling. Jumlah sampel 72 siswa, dengan rincian kelas eksperimen berjumlah 36 siswa dan kelas kontrol berjumlah 36 siswa. Metode penelitian ini adalah metode eksperimen dengan pretest dan posttest dengan dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Uji Fisher digunakan untuk uji homogenitas. Dari hasil perhitungan uji homogenitas diperoleh Fhitung sebesar 1,41 dan Ftabel sebesar 1,76 berdistribusi dk = 35 pada taraf signifikansi (α = 0,05). Dari hasil tersebut diperoleh bahwa Fhitung ≤ Ftabel, dengan demikian populasi memiliki varians yang homogen. Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan Uji-t, diperoleh Thitung sebesar 0,054 dan Ttabel sebesar 2,042 dengan taraf signifikansi (α) 0,05. Dari hasil tersebut diperoleh bahwa Thitung < Ttabel sehingga hipotesis diterima. Rata-rata kemampuan menulis teks Cerita Pendek siswa pada kelas eksperimen adalah 31,16 lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol dengan rata-rata sebesar 22,5. Dengan demikian, terdapat pengaruh metode Think Talk Write terhadap kemampuan menulis teks Cerita Pendek pada siswa kelas VII SMP Negeri 49 Jakarta. Implikasinya terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia, guru dapat menggunakan metode Think Talk Write dalam menulis teks tanggapan deskriptif. Metode pembelajaran Think Talk Write membantu siswa mengembangkan idenya menjadi lebih mudah, dan metode ini akan membantu siswa dalam merangsang ide yang lebih luas melalui diskusi materi yang berhubungan dengan kehidupan atau lingkungan yang ada di sekitarnya, dapat mengembangkan sikap sosial, mengonstruk diri dalam pemahaman pembelajaran dengan proses berpikir, berdiskusi, dan berkomunikasi.
Kata kunci : metode Think Talk Write, kemampuan menulis teks cerita pendekBibliografi : lembar 206-208
SS00012958 | SK 12958 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.02.2017.004) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain