Text
Karakter anak rambut gimbal : studi etnografi anak usia dini rambut gimbal Masyarakat Desa Sambungan, 2017
This research was determine to the tradition of Sembungan society on the character building of dreadlock childrens aged 4-6 years. The method of this qualitative research is using ethnography method. Data analysis use Spradley with phase steps of data analysis: 1) Descriptive observation, 2) Domain analysis, 3) Taxsonomy analysis, 4) Component analysis, 5) Theme analysis. The data of this research from observation, interview, and documentation. The result of this research showed that: 1)The parenting form to established the character of dreadlock’s children are because of the religiousity, the forbearance, politely communication, affectionate, being a good role model, and assigning responsibility to them. (2) A school role to established the character of dreadlock childrens are being care, responsive, affectionate, and empathy, and explain to them that they are a precious, teaching them that religiousity is the most important things, teaching the children to always be grateful and responsibility, and also keeping the environment, (3) The culture of values community to established the character of dreadlock childrens are to teach them politeness, being friendly to each other, and make the religiousity as the priority than formal education. Keyword : Tradition of Dieng, Character, Dreadlock Childrens.
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang pengasuhan masyarakat Dieng terhadap pembentukan karakter anak rambut gimbal usia 4-6 tahun. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode etnografi. Analisis data menggunakan model Spradley dengan tahap langkah-langkah analisis data: (1) Pengamatan deskriptif, (2) Analisis domain, (3) Analisis taksonomi, (4) Analisis Komponen, (5) Analisis tema. Data penelitian diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa: (1) Bentuk pengasuhan keluarga dalam pembentukan anak rambut gimbal adalah religiusitas orangtua, kesabaran yang tinggi dari orang tua, cara berbahasa yang disampaikan dengan sopan dan lembut, penuh kasih sayang, pemberian tauladan yang baik, dan pemberian tanggung jawab, (2) Peran sekolah dalam pembentukan karakter anak rambut gimbal adalah peduli, tanggap, rasa sayang dan empati, mengajarkan anak bahwa mereka berharga, mengajarkan anak bahwa agama itu penting, mengajarkan anak selalu bersyukur, mengajarkan anak bertanggung jawab, dan mencintai lingkungan dan menjaga kebersihan dan kerapian, (3) Nilai masyarakat Sembungan dalam pembentukan karakter anak rambut gimbal adalah mengajarkan anak rambut gimbal tentang keramah-tamahan dan bertegur sapa, anak rambut gimbal berteman dengan anak lainnya, dan lebih mengutamakan pendidikan agama daripada pendidikan formal. Kata Kunci : Tradisi Dieng, Karakter, Anak Rambut Gimbal.
TM00000044 | TM 44 | UPT Perpustakaan UNJ | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain