Text
Peran pengasuhan ayah jarak jauh (long distance relationship/LDR) dalam perkembangan emosi anak usia dini : studi kasus pada anak usia 7 - 8 tahun yang tinggal berjauhan dengan ayahnya
The study aims to describe the Emotional Development of Children who live far from his father (Long Distance Relationship / LDR). The study was conducted through a Case Study in children aged 7-8 years who have experienced LDR for more than three years with upper economic level and a fixed father's work schedule. Data collection techniques use observation, interview and documentation. Data analysis techniques using Miles and Huberman model are divided into three stages: (1) Codification of data, (2) Presentation of data, and (3) Conclusion. The results showed that the role of long-distance father/LDR in care (communication, joint activities at the time of leave, responsibility) can still be done well. Feelings of pleasure in communicating with his father, the excitement of doing joint activities during the leave, and the child's happiness at getting what he wants as a form of compensation during the LDR, keeps the child feeling his father's presence. There are feelings of sadness, disappointment, worry the child shows at the LDR or when the father will return to work but only temporarily. With the various forms of emotion shown by the child shows that the emotional development of children living far apart from his father still grows healthy and natural. Keywords: The Role of the Father, Long Distance Relationship/LDR, Child's emotional development,
Penelitian bertujuan untuk menggambarkan Perkembangan Emosi Anak yang tinggal berjauhan dengan ayahya (Long Distance Relationship/LDR). Penelitian dilakukan melalui Studi Kasus pada anak usia 7-8 tahun yang sudah mengalami LDR selama lebih dari tiga tahun dengan tingkat ekonomi atas dan jadwal kerja ayah yang tetap. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang terbagi dalam tiga tahap yaitu (1) Kodifikasi data, (2) Penyajian data, dan (3) Penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan peran ayah jarak jauh/LDR dalam pengasuhan (komunikasi, kegiatan bersama pada saat cuti, tanggung jawab) tetap dapat dilakukan dengan baik. Perasaan senang pada saat berkomunikasi dengan ayahnya, kegembiraan pada saat melakukan kegiatan bersama selama cuti, dan kebahagiaan anak pada saat mendapatkan apa saja yang ia inginkan sebagai bentuk kompensasi selama LDR, membuat anak tetap merasakan kehadiran ayahnya. Ada perasaan sedih, kecewa, khawatir yang ditunjukkan anak pada saat LDR atau pada saat ayah akan kembali kerja tetapi hanya bersifat sementara. Dengan berbagai macam bentuk emosi yang diperlihatkan oleh anak menunjukkan bahwa perkembangan emosi anak yang tinggal berjauhan dengan ayahnya tetap tumbuh secara sehat dan wajar. Kata kunci: Peran Pengasuhan Ayah, Jarak Jauh (Long Distance Relationship/LDR), Perkembangan Emosi Anak Usia Dini.
TM00002462 | TM 2462 | UPT Perpustakaan UNJ | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain