Text
Kesetaraan radikal : analisis pemikiran pendidikan Jacques Ranciere
ABSTRAK
Ayi Hambali. Kesetaraan Radikal: Analisis Pemikiran Pendidikan Jacques Ranciere. Skripsi Pendidikan Sosiologi, Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemikiran Jacques Ranciere, terkhusus pada konsen kesetaraan dalam pendidikan dari berbagai sumber dan publikasi ilmiah. Apa yang dihadapkan disini adalah telaah sebuah logika baru dalam praktek pendidikan yang emansipatif dari filusuf generasi baru Perancis, Jacques Ranciere, yang hingga saat ini tidak terlalu banyak dikenal dalam diskusi kependidikan di Indonesia. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif, jenis penelitian pustaka (library research) yaitu kegiatan mengambil dan mengkaji teori yang relevan dengan permasalahan penelitian yang dibahas, berupa tinjuan, sintesis atau ringkasan kepustakaan mengenai penelitian ini. Sementara analisis penelitian ini, menggunakan pendekatan hermeneutik yang merupakan kegiatan penafsiran suatu kata atau teks sehingga memiliki makna yang relevan dengan dengan penelitian ini.
Jacques Ranciere, dikenal sebagai intelektual sekaligus filusuf generasi baru Perancis. Dalam beberapa tulisannya Ranciere berangkat dari pertanyaan tentang logika model partikular dari emansipasi. Terkhusus dalam domain pendidikan, kritiknya pada sistem penjelasan (explicative order) ia sebut sebagai mitos pedagogi (pedagogical myth) yang mendominasi praktek-parktek pendidikan dewasa ini. Sedangkan menurut logika ini (explicative order) optimis akan benar-benar menghantarkan pada emansipasi, Ranciere berpendapat bahwa alih-alih membawa emansipasi, logika ini memperkenalkan ketergantungan mendasar dalam relasi dominasi dan partisi intelektualitas. Hal ini karena yang akan dibebaskan (emancipated) masih tergantung pada kebenaran atau pengetahuan yang diungkapkan kepadanya oleh si pembebas (emancipator).
Selanjutnya, hasil penelitian ini menunjukan bahwa konsepsi pendidikan Ranciere berupaya menunjukan cara untuk membayangkan praktek pedagogi sebagai bentuk emansipasi intelektual (intellectual emancipation), atau dengan kata lain, sebagai praktik yang memverifikasi kesetaraan kecerdasan manusia. Diwujudkan secara praktis melalui metode pengajaran yang diintrodusir oleh Josep Jacotot dengan nama pengajaran universal (universal teaching). Universal Teaching sebagai metode pengajaran yang mengemansipasi guru dan murid, berdiri pada prinsip kesetaraan inteligensi. Peran guru dalam Universal Teaching adalah menjaga perhatian murid pada materi yang dipelajari, dan menaruh kepercayaan pada kemampuan inteligensi murid. Untuk menegaskan kodrat alamiah dari kemanusiaan bahwa: “all men are equally intelligence”
Kata Kunci: Pendidikan, Jacques Ranciere, Emansipasi, Dominasi, Partisi
SS00014752 | SK 14752 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.04.2017.001) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain