Text
Pelaksanaan ekstrakurikuler taekwondo siswa tunarungu di SDLB B Santi Rama : penelitian kualitatif di SDLB B Santi Rama Jakarta
Penelitian ini bertujuan untuk menggali informasi mengenai pelaksanaan ekstrakurikuler taekwondo pada siswa tunarungu jenjang sekolah dasar Santi Rama. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dlakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pelaksanaan ekstrakurikuler taekwondo dimulai dari kegiatan pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Materi dalam pelaksanaan ekstrakurikuler taekwondo gerakan-gerakan dasar takwondo dan jurus-jurus yang ada di tingkatan sabuk taekwondo. Media yang digunakan dalam pelaksanaan taekwondo yaitu target seperti bantalan kecil yang berbentuk seperti raket badminton, pelindung badan, matras, skipping. Evaluasi yang digunakan oleh pelatih adalah melihat sejauh mana siswa hafal dan ketepatan dalam gerakan yang dilakukan. Komunikasi yang dilakukan dalam kegiatan ekstrakurikuler taekwondo aktif karena siswa sering bertanya kepada pelatih maupun dengan temannya. Interaksi yang ada didalam pelaksanaan taekwondo adalah interaksi multiarah dimana interaksi antara pelatih dengan siswa, dan siswa dengan siswa. Faktor pendukung lebih cepat menangkap pemberian materi karena materi di ajarkan berulng-ulang kali, serta Fasilitas sarana dan prasarana memadai. Faktor penghambat dalam pelaksanaan ekstrakurikuler taekwondo adalah komunikasi dengan siswa.
This study aims to explore information about the implementation of extracurricular taekwondo in the students of the hearing impairment primary school Santi Rama. The method used is descriptive method with qualitative approach. Data collection is done through observation, interview, and documentation. The implementation of extracurricular taekwondo starts from opening activities, core activities, and closing activities. The material in the extracurricular activities of taekwondo the basic movements of taekwondo and the moves that exist in the taekwondo belt level. The media used in taekwondo implementation are targets such as small pads shaped like badminton rackets, body protector, mats, skipping. The evaluation used by the trainer is to see the extent to which students memorized and precision in the movements performed. Communication in activities extracurricular taekwondo active because students often ask the trainer or with his friend. The interaction that exists in the implementation of taekwondo is the multidirectional interaction where the interaction between trainers with students, and students with students. Supporting factors more quickly capture the provision of material because the material is taught repeatedly, and facilities and infrastructure is adequate. The inhibiting factor in the extracurricular exercise of taekwondo is communication with students.
SS00016261 | SK 16261 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.01.2018.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain