Text
Pengembangan media permainan monopoli menentang Napza dalam layanan bimbingan kelompok untuk peserta didik sekolah menengah pertama
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media permainan monopoli menentang NAPZA dalam bimbingan kelompok dengan fokus permasalahan mengenai penyalahgunaan NAPZA untuk peserta didik Sekolah Menengah Pertama. Jenis penelitian yang digunakan yaitu research and development dengan model ADDIE. Subjek dalam penelitian ini adalah 65 peserta didik kelas VIII SMP Darul Arqom Jakarta Timur. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan tes pengetahuan peserta didik mengenai penyalahgunaan NAPZA. Selain itu, hasil validasi media permainan monopoli menentang NAPZA oleh ahli media menunjukkan hasil 86,15%, ahli materi sebesar 85%, uji coba guru BK sebesar 67,5%, dan ujicoba peserta didik sebesar 85,3%. Selain hasil validasi dan ujicoba, hasil post-test setelah implementasi kepada peserta didik menunjukkan bahwa adanya peningkatan secara signifikan yang didukung oleh hasil nilai Z yang didapat sebesar -2,207 dengan p value (Asymp. Sign 2 tailed) sebesar 0,027 di mana kurang dari batas kritis penelitian yaitu 0,05. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa permainan monopoli menentang NAPZA layak digunakan sebagai media dalam layanan bimbingan kelompok untuk peserta didik Sekolah Menengah Pertama. Kata kunci: Permainan Monopoli Menentang Napza, Layanan Bimbingan Kelompok, Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama.
This study aims to develop a monopoly games against drugs in group guidance with a focus on the problem of drugs abuse for Junior High School students. The type is research and development with ADDIE model. Subjects in this study were 65 8th grade students of SMP Darul Arqom East Jakarta. Technique of collecting data using questionnaires and test of learners knowledge about drugs abuse. The result of media validation of monopoly game against drugs by media expert showed 86.15%, material expert by 85%, guidance and counseling teacher test by 67,5%, and test of learner equal to 85,3%. In addition to the results of validation and testing, posttest results after implementation to learners show that there is a significant increase supported by the results of Z value obtained for -2.207 with p value (Asymp, Sign 2 tailed) of 0.027 where less than the critical limits of research 0.05. Thus it can be said that the monopoly game against drugs is worthy of being used as a group guidance for Junior High School students. Keywords: Monopoly Games Against Drugs, Group Guidance, Junior High School Students.
SS00016611 | SK 16611 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.01.2018.005) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain