Text
Perancangan dan pengembangan model jalur pejalan kaki : studi kasus pejalan kaki Stasiun Depok Baru
Berjalan kaki merupakan alat transportasi yang menghubungkan kawasan perdagangan, budaya, permukiman yang menciptakan lingkungan kota yang manusiawi. Pejalan kaki berhak menikmati fasilitas pejalan kaki yang layak dalam tata ruang kota modern, oleh karena itu perancangan fasilitas pejalan kaki harus mempertimbangkan karakteristik pejalan kaki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pejalan kaki dalam menilai kualitas pelayanan di stasiun Depok baru serta mengetahui kenaikan jumlah penumpang KRL 5 tahun mendatang. Data yang digunkan berasal dari data primer yaitu data dengan pengamatan langsung, sedangkan data sekunder diperoleh dari jurnal dan dokumen melalui instansi terkait. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan metode survey dan metode trend linear serta uji validasi kelayakan produk oleh ahli perencanaan, yakni menggunakan teknik manual dalam pengamatan dan pengambilan data di lapangan. Dari hasil survai di lapangan di dapatkan data jumlah pejalan kaki. sedangkan metode trend linear menggunakan data jumlah pertumbuhan penumpang tiap tahun. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kenaikan jumlah penumpang 5 tahun mendatang cendrung mengalami peningkatan dalam jumlah penumpang tiap tahunya. Sedangkan tingkat pelayanan untuk Pintu Barat termasuk tingkat “B”, sedangkan untuk Pintu Timur termasuk tingkat pelayanan “A” dan untuk Pintu Timur termasuk tingkat pelayanan “B”. hal ini bahwa tingkat pelayanan di Stasiun Depok baru memenuhi standar HCM 1985 dan termasuk kategori baik.
Walking is a means of transportation that connects trade, cultural, settlement areas that create a humane city environment. Pedestrians are entitled to decent pedestrian facilities in modern urban spatial planning, therefore the design of pedestrian facilities should take into account the characteristics of pedestrians. This study aims to determine the characteristics of pedestrians in assessing the quality of service at the new station Depok and know the increase in the number of passengers KRL 5 years. Data used comes from primary data that is data with direct observation, while secondary data obtained from journal and document through related institution. Research method in this research use survey method and linear trend method and validation test of product feasibility by expert of planning, that is using manual technique in observation and taking data in field. From the survey results in the field in getting the number of pedestrian data. While the linear trend method uses data on the number of passenger growth each year. The results of this study indicate that the increase in the number of passengers the next 5 years tends to increase in the number of passengers per year. While the level of service for West Door including level "B", while for East Door including service level "A" and for East Door including service level "B". It is that the level of service at the new Depok Station meets the 1985 HCM standard and is categorized as good.
SS00016646 | SK 16646 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.01.2018.003) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain