Text
Kepemimpinan guru dan kepercayaan, pengaruhnya terhadap perilaku bijak (CB) : sebuah penelitian kausal untuk guru SMA Negeri Kota Sukabumi
RINGKASAN
Kepemimpinan Guru mempunyai arti yang sangat penting bagi berlangsungnya proses pengajaran dan pembelajaran di sekolah. Hal ini berdampak juga pada perilaku bijak guru yang menjalankan fungsi pengajaran dan pembelajaran secara langsung berhadapan dengan para peserta didik di sekolah. Perilaku bijak guru sangat menentukan dalam perkembangan dan perubahan peserta didik bagaimana guru bisa memimpin pembelajaran di kelas. Menurut Wayne K.Hoy dan Cecil G. Miskel mengatakan : “Teacher leadership was only significantly related to academic acheivment when there was a robust climate of academic press; effective teacher leadership was contigent upon the school's academic press for achievement.” Kepemimpinan guru hanya terikat secara signifikan dengan prestasi akademis ketika terdapat iklim tekanan akademik sekolah untuk mecapai pretasi.: kepemimpinan guru yang efektif sangat penting bagi pers akademis sekolah untuk meraih prestasi. Dalam penjelasan ini pemimpin guru dapat mempengaruhi prestasi sekolah, prestasi sekolah dapat diraih apabila guru memberikan proses belajar dan mengajar dengan baik, sehingga meningkatkan kemampuan pemahaman siswa.
Hal ini karena perilaku bijak guru berhubungan langsung dengan proses pengajaran dan pembelajaran Jason A Colquitt memberikan pendapat bahwa: “The important points should be emphasized about citizenship behavior. fisrt as you have probably realized, citizenship behavior are relevant in virtual any job, regardles of the particular nature of its tasks, and research suggest that these behavior can boost origanizational effectiveness” Poin yang paling penting harus ditekankan bahwa perilaku bijak guru , seperti yang mungkin anda sadari bahwa perilaku relevan dalam segala pekerjaan. Mengingat sifat tugasnya, dan penelitian menunjukkan bahwa perilaku ini dapat meningkatkan keefektifan origanisasi. Dalam kaitannya dengan penelitian ini organisasi adalah sekolah, maka pendapat yang disampaikan oleh Colquitt perilaku organisasi dapat meningkatkan keefektifan organisasi, hal tersebut sama halnya dengan kepemimpinan guru. Kepemimpinan guru dapat meningkatkan keefektifan organisasi dari hasil proses pembelajaran guru sehingga dapat meningkatkan prestasi akademik sekolah.
Jason A.Colquitt, Jeffery A. Lepine, mendefinisikan, “trust is defined as the willingness to be vilnerable to an authory based on positive expectation about the authory’s actions and intentions”. Dari pernyataan
tersebut dapat dimaknai bahwa kepercayaan adalah kesediaan untuk menerima kritikan terhadap otoritas yang didasarkan pada harapan-harapan positif tentang manusia. Jhon M. Ivancevich “trust perhaps the most important characteristic of a good team member, trust must be presnt for the group to function at a high level of performance”. Kepercayaan karakteritistik yang harus dimiliki oleh anggota tim yang baik, kepercayaan harus ada dalam kelompok karena dapat meningkatkan kinerja. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan analisis jalur (path analysis). Hasil uji coba instrument CB dari 40 butir pernyataan yang diuji cobakan terdapat 32 butir yang valid dengan koefisien reliabilitas instrument sebesar 0,913. Hasil uji coba instrument Kepemimpinan Guru dari 40 butir pernyataan yang diuji cobakan terdapat 29 butir yang valid dengan koefisien reliabilitas instrument sebesar 0.92. Hasil uji coba instrument kepercayaan dari 40 butir pernyataan yang diuji cobakan terdapat 30 butir yang valid dengan koefisien reliabilitas instrument sebesar 0,90. Hasil pengujian hipotesis pertama menunjukan bahwa terdapat pengaruh langsung positif kepemimpinan guru terhadap CB dengan koefisien korelasi sebesar r13= 0,603 dan nilai koefisien jalur sebesar 31= 0,419. Hal ini menunjukan bahwa ketepatan kepemimpinan guru akan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja (CB) guru SMA Negeri kota Sukabumi. Hasil pengujian hipotesis kedua menunjukan bahwa terdapat pengaruh langsung positif kepercayaan terhadap kinerja (CB) dengan koefisien korelasi sebesar r23 = 0,594 dan nilai koefisien jalur sebesar 32= 0,402. Hal ini menunjukan bahwa kepercayaan yang tinggi akan berpengaruh langsung positif terhadap peningkatan kinerja (CB) guru SMA Negeri kota Sukabumi. Hasil pengujian hipotesis ketiga menunjukan bahwa terdapat pengaruh langsung positif kepemimpinan guru terhadap kepercayaan dengan koefisien korelasi sebesar r12 = 0,459 dan nilai koefisien jalur sebesar21= 0,459. Hal ini menunjukan bahwa ketepatan kepemimpinan guru akan berpengaruh langsung positif terhadap peningkatan kepercayaan guru SMA Negeri kota Sukabumi. Sedangkan hasil hipotesis keempat menunjukan bahwa terdapat pengaruh tidak langsung positif kepemimpinan guru terhadap kinerja (CB) melalui kepercayaan dengan koefisien korelasi sebesar r13.2 = 0,603 dan nilai koefisien jalur sebesar 31.2= 0,184 Hal ini menunjukan bahwa ketepatan kepemimpinan guru akan berpengaruh tidak langsung positif terhadap kinerja (CB) melalui peningkatan kepercayaan guru SMA Negeri kota Sukabumi.
TM00005178 | TM 5178 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.07.2018.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain