Text
Hubungan antara kecerdasan emosional dan kemandirian belajar dengan prestasi belajar pada siswa SMK Negeri 22 di Jakarta
Penelitian dilakukan di SMK Negeri 22 di Jakarta selama 6 (bulan) terhitung pada bulan Desember 2017 sampai dengan Juni 2018. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dan kemandirian belajar dengan prestasi belajar pada siswa SMK Negeri 22 di Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pendekatan korelasional, populasi diambil dari siswa SMK Negeri 22 di Jakarta. Jumlah sampel sebanyak 131 responden diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling. Persamaan regresi yang dihasilkan adalah Ŷ = 65,807 + 0,187 X1 dan Ŷ = 64,039 + 0,224 X2. Uji persyaratan analisis yaitu menggunakan uji normalitas dan linieritas. Uji normalitas dengan uji Kolmogorov-Smirnov dengan tingkat signifikansi (α) = 5% atau 0,05 dan menghasilkan tingkat signifikan Y bernilai sebesar 0,200, X1 bernilai sebesar 0,200, X2 bernilai sebesar 0,200. Karena tingkat signifikansi ketiga variabel tersebut > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal dan dapat digunakan dalam analisis selanjutnya. Uji linieritas regresi Y atas X1 menghasilkan thitung 7,548 > ttabel 1,65685 dan uji linieritas regresi Y atas X2 menghasilkan thitung > ttabel yaitu thitung 5,496 > ttabel 1,65685, sehingga disimpulkan bahwa persamaan regresi tersebut linier. Kemudian dilakukan uji t dan dihasilkan Y atas X1 thitung = 7,548 dan ttabel = 1,65685, Y atas X2 thitung = 5,496 dan ttabel = 1,65685. Dapat disimpulkan bahwa koefisien korelasi antara X1 dengan Y adalah positif dan signifikan dan koefisien korelasi antara X2 dengan Y adalah positif dan signifikan. Koefisien determinasi Y atas X1 diperoleh sebesar 0,306 yang menunjukan 30,6% variable kecerdasan emosional menentukan prestasi belajar dan X2 yang diperoleh sebesar 0,190 yang menunjukkan bahwa 19,0% variabel kemandirian belajar menentukan prestasi belajar. Kata kunci: Prestasi Belajar, Kecerdasan Emosional, Kemandirian Belajar
The research was conducted at SMK Negeri 22 in Jakarta for 6 (months) starting from December 2017 until June 2018. The purpose of this research is to know the relationship between emotional intelligence and learning independence with learning achievement in students of SMK Negeri 22 in Jakarta. The research method used is correlational approach method, the population is taken from the students of SMK Negeri 22 in Jakarta. The number of samples were 131 respondents were taken by using simple random sampling technique. The resulting regression equation is Ŷ = 65,807 + 0,187 X1 and Ŷ = 64,039 + 0,224 X2. Test requirements analysis that is using the test of normality and linearity. Test normality with Kolmogorov-Smirnov test with significance level (α) = 5% or 0,05 and yield significant level of Y value equal to 0,200, X1 value equal to 0,200, X2 value equal to 0,200. Because the level of significance of these three variables> 0.05 it can be concluded that the data is normally distributed and can be used in further analysis. The linearity regression test of Y over X1 yielded tcount 7,548> ttable 1,65685 and regression linearity test of Y over X2 yielded tcount> ttable that is tcount 5,496> ttabel 1,65685, so it is concluded that the regression equation is linear. Then t test and Y yielded over X1 tct = 7,548 and ttable = 1.65685, Y over X2 tcount = 5.496 and ttable = 1.65685. It can be concluded that the correlation coefficient between X1 and Y is positive and significant and the correlation coefficient between X2 and Y is positive and significant. Coefficient of determination Y on X1 obtained by 0,306 which show 30,6% variable of emotional intelligence determine learning achievement and X2 obtained equal to 0,190 which indicate that 19,0% independent variable learn to determine learning achievement. Keyword: Learning Achievement, Emotional Intelligence, Learning Independence
SS00016981 | SK 16981 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.08.2018.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain