Text
Pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Arab : studi kasus dosen berlatar belakang kependidikan dan nonkependidikan di Jurusan PBA FITK UIN Jakarta
Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi karakteristik dosen yang berlatar belakang kependidikan dan non-kependidikan dalam merancang materi, menerapkan metode, menggunakan teknologi media dan melaksanakan penilaian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data yang dikumpulkan melalui observasi partisipan, wawancara, analisis dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Kedua dosen memiliki perbedaan dalam merancang materi pembelajaran didasarkan latar belakang pendidikan, cara pandang, pengalaman studi dan wawasan literasi.(2) Kedua dosen menerapkan metode pembelajaran beragam, seperti metode Komunikatif, metode Eklektik, metode Debat dan metode Role Play. (3) Kedua dosen menggunakan teknologi media powerpoint yang dibantu dengan alat LCD projector, menggunakan media buku cetak (diktat) dan lonceng (bel) untuk membantu kegiatan diskusi dan debat. (4) Kedua dosen melaksanakan penilaian berbasis performansi (performance) melalui aktivitas berkomunikasi, baik lisan dan tulisan dengan tidak mengabaikan penilaian terhadap kemampuan menyimak dan membaca yang diintegrasikan dalam proses pembelajaran dengan bermain peran, menulis maqalah dan diskusi atau debat.
This study aims to identify different characteristics of university lecturers studied in either educational or non-educational department in term of material design, using method, employing technology as the medium, and conducting the assessment. This study works on qualitative approach by implementing case-study method. The data was obtained through participatory observation, interview, and documentary analysis. This study concluded that: (1) Both university lecturers were markedly disparate in designing learning material empowered by educational background, perception, learning experience, and scale of literacy. (2) They obviously implemented diverse learning method, either communicative, eclectic, debate, or role play. (3) They employed PowerPoint assisted by LCD Projector, course books, and bell during discussion and debate activity. (4) They seemed to assess performance through communicative activity, orally or in writing by paying attention to listening and reading comprehensively wrapped into role-play activity, writing paper, and discussion or debate.
DD00002288 | D 2288 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.07.2018.009) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain