Text
Meningkatkan kemampuan menulis siswa tunagrahita kategori sedang melalui pembelajaran motif gerak dasar tari Aceh di sekolah luar biasa B/C Karya Guna Cipinang Jakarta Timur
ABSTRAK
HIKMAHTUNNISA RIAWAN. 2019. Meningkatkan Kemampuan Menulis Siswa Tunagrahita Kategori Sedang Melalui Pembelajaran Motif Gerak Dasar Tari Aceh Di Sekolah Luar Biasa B/C Karya Guna Cipinang Jakarta Timur. Skripsi, Program Studi Pendidikan Tari, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Jakarta.
Menulis merupakan aktivitas kompleks yang melibatkan bagian dari anggota tubuh diantaranya gerakan lengan, tangan, jari dan mata secara teritengrasi dan memiliki fungsi untuk mencatat, memberikan informasi dan ilmu pengetahuan. Berbeda dengan siswa normal pada umumnya, siswa tungarahita memiliki kemampuan menulis yang kurang, sulit untuk memulai menulis, sulit untuk menyalin kata dan kalimat dan sulit untuk fokus.
Tujuan penelitian yaitu untuk melihat peningkatan yang dihasilkan setelah diberikan penerapan kegiatan pembelajaran motif gerak dasar tari terhadap siswa tunagrahita kategori sedang yang dilakukan di Sekolah Luar Biasa B/C Karya Guna, Jl. Cipinang Jaya BB, Jakarta Timur dengan subyek penelitian 5 orang siswa tunagrahita kategori sedang jenjang SMPLB dan SMALB yang kemudian diimplementasikan ke dalam kegiatan belajar mengajar. Penerapan kegiatan pembelajaran gerak tari yang dilakukan merupakan motif gerak dasar dari tari ratoh jaroe diantaranya yaitu Prok Jaroe, Keteup Jaroe, Tangan Kosong 1 dan Tangan Kosong 2, gerakan tersebut dilakukan secara berulang hingga pertemuan ke 12.
Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas (action research) dengan desain penelitian model Kurt Lewin, dilakukan dalam 3 siklus. Hasil peningkatan kemampuan menulis siswa tunagrahita kategori sedang dapat dibuktikan pada skor rata-rata yang diperoleh seluruh siswa. Pada tahap pretest sebelum dilakukan penerapan pembelajaran gerak tari siswa memperoleh skor rata-rata 1, 32. Pada siklus 1 setelah diterapkan pembelajaran gerak tari pada siswa tunagrahita kategori sedang memperoleh skor rata-rata 1, 6. Siklus 2 memperoleh skor rata-rata 2, 45 dan pada siklus 3 memperoleh skor rata-rata sebesar 3, 1.
Skor rata-rata akhir pada siklus 3 membuktikan bahwa kemampuan menulis siswa tunagrahita kategori sedang dapat meningkat setelah diberikan penerapan kegiatan pembelajaran motif gerak dasar tari yang dilakukan secara imitatif dengan melakukan pengulangan. Penerapan kegiatan pembelajaran motif gerak dasar tari ini disarankan untuk diimplementasikan di dalam kelas oleh guru khususnya terhadap siswa tunagrahita kategori sedang.
Kata Kunci : Menulis, Pembelajaran, Motif Gerak Dasar Tari, Tunagrahita.
SS00019651 | SK 19651 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.02.2019.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain