Text
Ensiklopedia perfilman Hindia-Belanda tahun 1900-1945 dengan augmented reality
ABSTRAK
Dwi Aji Susilo Jati Kusumo. Ensiklopedia Perfiman Hindia-Belanda Tahun
1900-1945 dengan Augmented Reality. Tugas Akhir: Fakultas Bahasa dan Seni.
Universitas Negeri Jakarta. Agustus. 2019.
Sejak film sinema pertama “Workers Leaving The Lumiere Factory”
diputar di Paris hingga masuknya film pertama dengan istilah gambar hidoep ke
Hindia-Belanda, film sudah menarik minat banyak masyarakat. Bahkan hingga
saat kini film menjadi selera dan kebutuhan. Film dapat menjangkau semua
kalangan masyarakat sosial, hingga potensi sebuah film untuk mempengaruhi para
penikmatnya sangat besar. Dilihat dari antusiasme dan banyaknya dampak yang
ditimbulkan sebuah film kepada tiap individu masyarakat penikmatnya,
berbanding terbalik dengan pengetahuan masyarakat terhadap sejarah perfilman
itu sendiri, khususnya di Indonesia.
Permasalahan yang timbul di Perfilman Indonesia salah satunya adalah
kurang tersedianya buku bacaan yang membahas tentang sejarah perfilman di
Indonesia dengan konten pembahasan dan sajian visualisasi yang menarik.
Menurut survei yang telah dilakukan oleh perupa dengan melakukan studi pasar,
belum tersedianya buku yang berfokus membahas mengenai Perfilman HindiaBelanda.
Penciptaan karya tugas akhir ini berfokus kepada desain buku, ilustrasi
semi realis, layouting dan pengaplikasian teknologi Augmented Reality yang
berpedoman pada teori desain demi mengembangkan alternative buku ensiklopeda
perfilman Hindia-Belanda yang lebih berkualitas untuk menarik dan
menumbuhkan minat baca serta mengetahui perkembangan film pra kemerdekaan.
Kata kunci: Ensiklopedia, Perfilman Hindia-Belanda, Augmented Reality.
SS00020886 | SK 20886 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.02.2019.005) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain