Text
Hubungan antara persepsi pegawai terhadap komunikasi organisasi dengan kinerja pegawai di Suku Dinas Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Selatan
ABSTRAK
AMIRUDDIN, Hubungan Antara Persepsi Pegawai Tentang
Komunikasi Organisasi Dengan Kinerja Pegawai di Suku Dinas
Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Selatan, Skripsi,
Jakarta: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Jakarta, Juli 2011.
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data empiris tentang ada
tidaknya hubungan antara persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi dengan kinerja pegawai di Suku Dinas Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Selatan. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi sedangkan variabel terikatnya adalah kinerja pegawai. Persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi adalah proses pemahaman pegawai yang ditangkap melaui panca indera berdasarkan pada kelancaran arus informasi, kejelasan isi pesan, alat
penyampaian pesan, penggunaan bahasa, serta umpan balik (feed back)yang diberikan yang dapat mempengaruhi perilaku pegawai didalam suatu organisasi sesuai dengan yang mereka rasakan. Sedangkan kinerja pegawai adalah hasil pekerjaan seorang pegawai dalam menyelesaikan tugasnya berdasarkan kualitas kerja yang dihasilkan, ketepatan waktu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, inisiatif dan kreativitas dalam bekerja,kemampuan yang melakukan pekerjaan serta komunikasi yang dilakukan antar pegawai selama periode tertentu yang dilakukan menurut prosedur dan kriteria yang telah ditentukan dan disepakati bersama demi tercapainya tujuan organisasi. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan April s/d Juni 2011. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan analisis korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai yang berada di Suku Dinas Pendidikan Menegah Kota Administrasi Jakarta Selatan dengan jumlah 48 orang pegawai. Dan yang menjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 46 orang pegawai yang diambil dengan teknik Total Sampling. Pengumpulan data untuk variabel Persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi(X) menggunakan angket dan untuk variabel kinerja
pegawai (Y) juga menggunakan angket. Untuk angket terlebih dahulu
dilakukan uji coba kepada 20 responden dengan uji validitas dan reliabilitas .Hasil uji coba tersebut menghasilkan 36 item yang valid dari 45 item pernyataan untuk variabel persepsi pegawai tentang komuinikasi organisasi dan 35 item yang valid dari 45 item pernyataan untuk variabel kinerja pegawai dengan nilai reliabilitas untuk variabel X 0,944 dan reliabilitas untuk
variabel Y 0,956. Dengan demikian angket tersebut dapat digunakan sebagai alat pengumpul data.Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah korelasi Product moment dari Karl Pearson yang terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat yang terdiri dari uji normalitas dan uji linearitas. Hasil uji normalitas
atau Lhitung variabel X dan Y adalah sebesar 0,0991 dan 0,1188 dimana Ltabel dari N = 46 dengan taraf signifikansi _ = 0,05 adalah 0,13063 sehingga nilai Ltabel lebih besar dari nilai Lhitung yang berarti bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Sedangkan pengujian linearitas terhadap
variabel X dan Y menghasilkan persamaan regresi linier Y = 42,04 + 0,69x dan diperoleh thitung sebesar 3,73 dengan ttabel dari dk = 46 – 2 = 44 dan taraf signifikansi _ = 0,05 sebesar 2,015. Ini berarti bahwa thitung lebih besar dari ttabel. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis nihil (Ho) yang dirumuskan ditolak dan menerima hipotesis alternatif (Ha), dengan demikian terlihat adanya hubungan yang positif antara Persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi dengan kinerja pegawai di suku dinas pendidikan menengah kota administrasi Jakarta Selatan. Maka dapat dikatakan semakin tinggi nilai rata-rata persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi, akan semakin baik pula kinerja pegawai. Dari hasil penelitian ini juga menunjukan Persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi memberikan kontribusi sebesar 39,31% terhadap kinerja pegawai. Implikasi dari peneltian ini menunjukan bahwa Persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi bermanfaat dalam memaksimalkan kinerja pegawai. Dengan demikian diperlukan komunikasi organisasi yang baik untuk meningkatkan kinerja pegawai. Persepsi pegawai tentang komunikasi organisasi dengan kinerja pegawai dalam penelitian ini dikategorikan sedang.Sehingga untuk dapat meningkatkan Persepsi pegawai tentang komunikasi
organisasi maka para pegawai suku dinas pendidikan menegah kota
administrasi Jakarta Selatan perlu menciptakan komunikasi organisasi yang baik. Untuk dapat menciptakan komunikasi organisasi yang baik maka perlu meningkatkan dan mempererat hubungan antara seluruh pegawai. Hal tersebut tentunya mampu menciptakan komunikasi organisasi yang baik sehingga pegawai akan merasa semangat dalam bekerja serta akan berdampak baik bagi kinerja pegawai.
Bibliografi : lembar 106-107~No Inv.: 962/S/Perp./2012/1C.
SW00010901 | SW 10901 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.01.2011.002) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - PENYIANGAN SKRIPSI 2023 |
Tidak tersedia versi lain