Text
Studi pembuatan balok laminasi (glue-laminated timber)dari papan sambung dengan penambahan lapisan (triplek3mm)berbahan limbah industri penggergajian
i
ABSTRAK
MUHAMMAD BISYRI IR. Studi Pembuatan Balok Laminasi ( Glue- Laminated
Timber ) DariPapan Sambung Dengan Penambahan Lapisan (Triplek 3mm)
Berbahan Limbah Industri Penggergajian. Skripsi. Jakarta: Jurusan Teknik
Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Agustus 2013.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besar nilai sifat fisik (kadar air,
berat jenis, dan kerapatan), dan besar nilai sifat mekanik (keteguhan lentur,kuat
tekan)balok laminasi yang terbuat dari papan sambung dengan penambahan
lapisan (triplek 3mm) berbahan limbah industri penggergajian dibandingkan
dengan balok kayu solid.
Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dengan populasi
adalah balok laminasi yang terbuat dari papan sambung dengan penambahan
lapisan (triplek 3mm) berbahan limbah industri penggergajian dengan dimensi
(b/h) 6/12 cm dengan panjang 240 cm sebanyak 7 benda uji serta sampel
sebanyak 5 benda uji. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
potongan kayu Meranti dari limbah industri penggergajian dengan perekat Epoxy
resin.
Hasil penelitian sifat fisik balok laminasi (glue-laminated timber ) dar ipapan
sambung dengan penambahan lapisan (triplek 3mm) berbahan limbah industri
penggergajian diperoleh nilai rata-rata kadar air balok solid 15,46% sedangkan
nilai rata-rata kadar air balok laminasi 13,95%; nilai rata-rata berat jenis balok
solid 0,53 sedangkan nilai rata-rata berat jenis balok laminasi 0,696, nilai ratarata kerapatan balok solid 0,74 gr/cm
3
sedangkan nilai rata-rata kerapatan balok
lamiansi 0,825 gr/cm
3
dan sifat mekanik berupa kuat tekan diperoleh nilai ratarata 395,30 kg/cm
2
untuk balok solid dan 360,32 kg/cm
2
untuk balok laminasi.
Keteguhan lentur diperoleh nilai rata-rata 477,37 kg/cm
2
untuk balok solid dan
89,55kg/cm
2
.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah balok laminasi yang terbuat dari papan
sambung pemanfaatan kayu limbah industri pengergajian hanya dapat digunakan
untuk batang tekan dan dalam ukuran yang relatif pendek, hal itu karena kuat
tekan balok laminasi mendekati kuat tekan balok solid.
ABSTRAK
MUHAMMAD BISYRI IR. Studi Pembuatan Balok Laminasi ( Glue- Laminated
Timber ) DariPapan Sambung Dengan Penambahan Lapisan (Triplek 3mm)
Berbahan Limbah Industri Penggergajian. Skripsi. Jakarta: Jurusan Teknik
Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta. Agustus 2013.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besar nilai sifat fisik (kadar air,
berat jenis, dan kerapatan), dan besar nilai sifat mekanik (keteguhan lentur,kuat
tekan)balok laminasi yang terbuat dari papan sambung dengan penambahan
lapisan (triplek 3mm) berbahan limbah industri penggergajian dibandingkan
dengan balok kayu solid.
Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dengan populasi
adalah balok laminasi yang terbuat dari papan sambung dengan penambahan
lapisan (triplek 3mm) berbahan limbah industri penggergajian dengan dimensi
(b/h) 6/12 cm dengan panjang 240 cm sebanyak 7 benda uji serta sampel
sebanyak 5 benda uji. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
potongan kayu Meranti dari limbah industri penggergajian dengan perekat Epoxy
resin.
Hasil penelitian sifat fisik balok laminasi (glue-laminated timber ) dar ipapan
sambung dengan penambahan lapisan (triplek 3mm) berbahan limbah industri
penggergajian diperoleh nilai rata-rata kadar air balok solid 15,46% sedangkan
nilai rata-rata kadar air balok laminasi 13,95%; nilai rata-rata berat jenis balok
solid 0,53 sedangkan nilai rata-rata berat jenis balok laminasi 0,696, nilai ratarata kerapatan balok solid 0,74 gr/cm
3
sedangkan nilai rata-rata kerapatan balok
lamiansi 0,825 gr/cm
3
dan sifat mekanik berupa kuat tekan diperoleh nilai ratarata 395,30 kg/cm
2
untuk balok solid dan 360,32 kg/cm
2
untuk balok laminasi.
Keteguhan lentur diperoleh nilai rata-rata 477,37 kg/cm
2
untuk balok solid dan
89,55kg/cm
2
.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah balok laminasi yang terbuat dari papan
sambung pemanfaatan kayu limbah industri pengergajian hanya dapat digunakan
untuk batang tekan dan dalam ukuran yang relatif pendek, hal itu karena kuat
tekan balok laminasi mendekati kuat tekan balok solid.
Bibliografi : lembar 43-44~No Inv.: 2162 /S/Perp/14/1c
SW00016804 | SW 16804 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.05.2013.001) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain