Text
Peningkatan keterampilan sepak sila dengan menggunakan media bola karet pada siswa ekstrakurikuler sepaktakraw di SMP Yasidik Parakansalak Sukabumi
ABSTRAC
SonyINDRAWAN,PeningkatanKeterampilanSepakSilaDenganMenggunakan Media Bola KaretPadaSiswaEkstrakurikulerSepaktakrawdi SMP YasidikParakansalakSukabumi(2013).Skripsi. Jakarta:FakultasIlmuKeolahragaan, UniversitasNegeri Jakarta, Juni 2013.
Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan keterampilan sepak sila dengan menggunakan media bola karet pada siswa ekstrakurikuler sepaktakraw di SMP Yasidik Parakansalak Sukabumi. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Yasidik Parakansalak Kabupaten Sukabumi. Metode penelitian yang digunakan adalah Metode Penelitian Tindakan (Action Research). Pelaksanaan penelitian tindakan ini melibatkan ahli dalam bidangpendidikan jasmani khususnya cabang sepaktakraw sebagai kolaborator. Penelitian dilaksanakan sebanyak 2 siklus, yaitu siklus I dan siklus II, dimulaipadatanggal 30 Mei 2013 sampaitanggal 15 Juni 2013, danjadwallatihansetiaphariselasa,kamis, dansabtupukul 14.00 – 16.00 WIB. Kegiatan siklus pertama yang direalisasikan melalui perencanaan tindakan I memberikan hasil sebagai berikut: 1) Masihadasiswa yang belumbisamelakukan split, 2) Pada pada tahap persiapan, sikap lengan siswa belum sempurna, karena terkadang tangan masih diluruskan, tidak ditekuk terbuka untuk menjaga keseimbangan, 3)Siswasudahdapatmelakukansepaksilamenggunakan kaki bagiandalam, 4) Masihadasiswa yang belumbisamenyepak bola keatasmelewatikepala, 5)Masih ada siswa belum bisa menerima dan menguasai datangnya arah bola yang dilempar oleh temanya. Kegiatan siklus II yang direalisasikan melalui tindakan II memberikan hasil sebagai berikut: 1) Siswa mampu melaksanakan sepak sila dengan benar karena bola yang disepak sudah melewat diatas kepala, 2) Siswa dapat saling bekerjasama dalam melakukan passing atau mengumpan bola kepada temannya, 3) Siswa dapat memperbaiki sikap lengan untuk menyeimbangkan posisi badan saat melakukan sepak sila, 4) Siswa sudah dapat menerima dan menguasai bola yang dilempar maupun dipantulkan dengan tembok, 5) Siswa sudah menunjukan peningkatan jumlah sepakan. Hasil dari penelitian ini adanya peningkatan dalam melakukan keterampilan sepak sila yang dilihat dari peningkatan jumlah hasil sepakan, dari tes awal nilai rata-rata siswa 15, siklus I nilai rata-rata siswa 19 dan siklus II nilai rata-rata siswa 23, Semua siswa mengalami peningkatan hasil jumlah sepak sila dengan nilai yang lebih baik.
Bibliografi : lembar 60~No Inv.: 133 /S/Perp/14/1c
SW00018058 | SW 18058 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.06.2013.001) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain