Text
Diskriminasi hak kerja terhadap kaum transgender di jakarta (studi kasus : tiga transgender di Jakarta)
ABSTRAK
Dina Ika Nurusshalikhah, Diskriminasi Hak Kerja Terhadap Kaum Transgender Studi Kasus Tiga Transgender di Jakarta. Skripsi. Jakarta : Program Studi Sosiologi Pembangunan, Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta, 2015. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data mengenai bentuk-bentuk diskriminasi kerja yang sering diterima oleh kaum transgender, dan konstruksi sosial yang mendorong terjadinya diskriminasi kerja terhadap transgender. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deksriptif. Lokasi penelitian dilakukan di lingkungan transgender yaitu Sanggar Waria Remaja, dan GWL-INA. Subjek penelitian ini meliputi tiga orang transgender yang berada di Jakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teori konstruksi sosial Peter L. Berger untuk menganalisis hasil penelitian. Hasil penelitian yang didapatkan adalah bentuk-bentuk diskriminasi yang dialami oleh transgender di tempat ataupun dalam hal kesempatan kerja. Konstruksi sosial transgender terbangun secara dialektis, melalui eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi. Konstruksi sosial peran gender yaitu pria dan wanita serta budaya dominan heteroseksual memandang transgender sebagai sebuah penyimpangan gender. Transgender cenderung terkonstruksi sebagai penyimpangan dari gender normatif. Pandangan masyarakat dan konstruksi sosial yang dominan yaitu budaya patriarki. Budaya patriarki dan pembagian peran gender dalam masyarakat serta adanya hegemoni maskulinitas dan heteronormatif membuat transgender menjadi „korban‟ stigmatisasi dan menerima perlakuan diskriminatif.
Kata kunci : Diskriminasi, stigma, transgender, konstruksi sosial, heteronormatif, hegemoni maskulinitas.
SS00008263 | SK 8263 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.04.2015.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain