Text
Kajian tenun ikat sarung goyor tegal
ABSTRAK
AGHNIA NUR AZIZAH. Kajian Tenun Ikat Sarung Goyor Tegal. Skripsi. Jakarta: Program Studi Pendidikan Tata Busana, Jurusan Ilmu Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta, 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang tenun ikat sarung goyor Tegal, menyangkut motif yang terdiri dari makna, warna, dan sumber inspirasi; proses pembuatan; serta fungsi tenun ikat sarung goyor berdasarkan kesempatan pemakaiannya.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengambilan subjek dengan menggunakan teknik snowball, yakni sampel sumber data yang awalnya berjumlah sedikit, seiring berjalannya penelitian data yang diperoleh semakin banyak. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis dengan mencatat, mengelompokkan, menganalisis dengan menarik benang merah dan membuat deskripsi data hasil analisis.
Hasil penelitian sebagai berikut : 1) Tenun ikat sarung goyor merupakan warisan kebudayaan yang ada sejak tahun 1930-an di Tegal. 2) Secara umum ada dua penggolongan motif sarung goyor menurut kerapatan motifnya, yaitu motif botolan dan motif balian. 3) Sumber inspirasi motif didapat dari lingkungan sekitar, sesuai dengan kreativitas pendesain/pengrajinnya. 4)Proses pembuatannya memiliki tahapan yang panjang, dengan semua proses pengerjaan menggunakan tangan. 5) Sarung goyor dapat digunakan dalam segala kesempatan karena tidak ada aturan dalam pemakaiannya.
Kata Kunci : Tenun Ikat, Sarung, Tegal
Bibliografi : lembar 139-141
SS00008140 | SK 8140 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.05.2016.006) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain