Text
Peningkatan kreativitas gerak melalui kegiatan Tari Pendidikan Berbasis Cerita (TARITA) : penelitian tindakan pada kelas ekstrakurikuler menari di RA Robbani, Kranggan Permai Jatisampurna, Bekasi 2015
PENINGKATAN KREATIVITAS GERAK MELALUI KEGIATAN TARI
PENDIKAN BERBASIS CERITA (TARITA)
Indah Juniasih1
indahnya_albi@ymail.com
1Lulusan Program Pascasarjana Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini
Universitas Negeri Jakarta
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data empiris mengenai kegiatan
tari pendidikan berbasis cerita (TARITA) dalam upaya meningkatkan
kreativitas gerak anak usia dini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah penelitian tindakan kelas. Dalam penelitian ini peneliti bertindak
sebagai guru dalam kegiatan tari pendidikan, dan guru kelas bertindak
sebagai kolaborator dan observator. Penelitian ini melalui empat tahap
kegiatan, yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Tindakan
penelitian dilakukan dalam dua siklus dengan jumlah total pertemuan 12 kali.
Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa RA Robbani yang mengikuti
kegiatan ekstrakurikuler menari. Pengumpulan data dilakukan melaui rubrik,
observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan
bahwa kegiatan TARITA dapat meningkatkan kreativitas gerak anak yang
pada pra-siklus tercatat 30,72%. Kemudian meningkat menjadi 54,4% pada
akhir siklus pertama dan terus meningkat menjadi 77,4% di akhir siklus
kedua. Hal tersebut memperlihatkan telah tercapainya target penelitian
minimal 71%. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa TARITA menjadi salah
satu alternatif metode yang baik untuk meningkatkan kreativitas gerak anak
usia dini.
Kata kunci: Tari Pendidikan, Bercerita, dan Kreativitas Gerak
Bibliografi : lembar 224-228
TM00001433 | TM 1433 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.07.2016.007) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain