Text
Penerapan project based learning melalui integrasi prakarya dan kewirausahaan pada pembelajaran ragam hias nusantara di kelas XI IPS 1 SMA Negeri 91 Jakarta
ABSTRAK
Fendi Purwanto. 2016. Penerapan Project Based Learning Melalui Integrasi Kewirausahaan dan Prakarya pada Pembelajaran Ragam Hias Nusantara di Kelas XI IPS 1 SMA Negeri 91 Jakarta. Skripsi. Jurusan Seni Rupa. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Jakarta.
Kurikulum yang berlaku saat penelitian ini adalah Kurikulum 2013. Pendidikan merupakan salah satu faktor penting yang dapat digunakan untuk merealisasi bakat-bakat (talenta) yang dibawa manusia sejak lahir sehingga manusia mempunyai keterampilan yang dapat digunakan untuk menghidupi dirinya. Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional merumuskan bahwa fungsi pendidikan bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa (BSNP, 2010). Penelitian ini menggunakan 2 model pembelajaran yang berbeda yaitu Cooperative learning dan Project Based Learning. Kedua model pembelajaran ini diharapkan mampu meningkatkan hasil dan pengalaman siswa di kelas XI IPS 1 SMA Negeri 91 Jakarta. Dalam penerapannya Project Based Learning untuk siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 91 Jakarta diusulkan peneliti dengan menggunakan kaleng bekas sebagai medium utama berkarya seni rupa. Salah satu alasan yang mendasari penelitian ini adalah banyaknya model pembelajaran yang menjadikan siswa untuk berpikir kreatif, inovatif, dan mandiri salah satu model tersebut adalah Project Based Learning. Project Based Learning adalah pemanfaatan proyek dalam proses belajar mengajar, dengan tujuan memperdalam pembelajaran agar siswa lebih mengerti materi yang dipelajari melalui proses pembelajaran. Adanya integrasi materi ragam hias dalam pelajaran seni rupa dengan pelajaran lain yaitu prakarya dan kewirausahaan bertujuan untuk mendorong keberhasilan Project Based Learning di SMAN 91 Jakarta melalui proses pembelajaran yang lebih menyenangkan dan memiliki tujuan yang jelas sesuai dengan teori Dewey mengenai proses kegiatan pembelajaran yang berbasis proyek. Manfaat dan efektivitas Project Based Learning membuat peneliti berinisiatif mengenalkan ragam hias melalui project based learning, tujuan pengenalan ini agar siswa mengetahui ragam hias yang ada di Indonesia dan fungsi ragam hias tiap daerah. Pengenalan ragam hias dilaksanakan secara integratif dengan mata pelajaran kewirausahaan dan prakarya agar proses pembelajaran kedua mata pelajaran berlangsung secara efisien. Integrasi ini juga bertujuan untuk memotivasi siswa untuk hidup lebih mandiri, kreatif, dan inovatif. Upaya-upaya ini dilakukan agar terjadi peningkatan kualitas hasil belajar.
Kata Kunci: Project Based Learning, Pembelajaran, Kurikulum 2013, Ragam Hias Nusantara, Prakarya, Kewirausahaan, Siswa, Kelas XI IPS 1, SMA Negeri 91 Jakarta.
ABSTRACT
Fendi Purwanto. 2016. Implementation of Project Based Learning Through Integrating Entrepreneurship and craft Subjects of Nusantara Ornamental Design in Class XI IPS 1 SMA Negeri 91 Jakarta. Essay. Fine Arts Department. Faculty of Language and Art. State University of Jakarta.
The current curriculum of this study is the curriculum of 2013. Education is one important factor that can be used to realize the talents that brought human from birth so that people have the skills that can be used to survive. The act of the National Education System formulates that the function of education aims to develop skills and character development and a dignified civilization in the context of educating the nation (BSNP, 2010). This study uses two different learning models that are Cooperative Learning and Project Based Learning. Each learning model is expected to improve the results and experiences of students in class XI IPS 1 SMA Negeri 91 Jakarta. In this application of Project Based Learning for students of class XI IPS 1 SMA Negeri 91 Jakarta, researcher proposed using tin can as main medium of works of art. One of the reasons underlying this study is the number of students that make learning model for creative thinking, innovative, and independent one such model is the Project Based Learning. Project Based Learning is the use of a project in the learning process, with aim to deepen the learning so that students have better understanding of the material being studied through the learning process. The integration of ornamental design in the visual art lesson with other subjects, which are craft and entrepreneurship has aim to encourage the success of Project Based Learning in SMAN 91 Jakarta through pursuing more fun and a clearer purpose in accordance with the theory Dewey’s theory about process of learning activities project-based. The benefits and effectiveness of Project Based Learning makes researchers took the initiative to introduce ornamentation through project-based learning. The purpose of this introduction, is to make students aware of ornaments that exist in Indonesia and its characterish each. The introduction of ornament design material integrated with subjects of entrepreneurship and craft made the learning process more efficient. This integration also has aim to motivate students to live more independent, creative, and innovative. These efforts are made to enable the improvement of the quality of learning outcomes.
Keywords: Project Based Learning, Learning, Curriculum 2013, Nusantara Ornamental Design, Craft, Entrepreneurship, Student, Class XI IPS 1, SMAN 91 Jakarta.
Bibliografi : lembar 163-165
SS00008577 | SK 8577 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.02.2016.004) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain