Text
Hubungan antara komunikasi interpersonal dan iklim organisasi dengan prestasi kerja kepala sekolah pada SMK Swasta di Kota Tangerang
RINGKASAN
Manajemen pendidikan yang bermutu tidak terlepas dari kemampuan kepala sekolah. Prestasi kerja kepala sekolah merupakan aspek yang sangat penting dan mendasar dalam menentukan keberhasilan lembaga pendidikan. Komunikasi interpersonal, iklim organisasi memberi peluang bagi kepala sekolah, guru, dan peserta didik untuk melakukan inovasi dan improvisasi di sekolah, berkaitan dengan masalah kurikulum, pembelajaran, manajerial, dan lain sebagainya yang tumbuh dari aktifitas, kreatifitas, dan profesionalisme yang dimiliki. Hasil temuan penelitian ini sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh oleh Gibson, Ivancevich, Donnelly, dan Konopaske, “two behavioral processes that contribute to effective organizational performance: communication and climate organization”. Dua proses keperilakuan yang menyumbang kepada prestasi organisasi yang efektif: komunikasi dan iklim organisasi. Untuk itu penting mengkaji hubungan antara komunikasi interpersonal dan iklim organisasi dengan prestasi kerja kepala sekolah pada SMK swasta di kota Tangerang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan teknik korelasional dengan cara mengumpulkan data melalui instrumen variabel. Dalam penelitian ini, 68 orang kepala sekolah dipilih dengan teknik simple random sampling. Hasil uji coba instrumen tersebut masing-masing diperoleh uji validitas dan uji reliabilitas instrumen prestasi kerja yaitu 26 butir valid dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,917. Uji validitas dan uji reliabilitas dari variabel komunikasi interpersonal yaitu 28 butir valid dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,914. Dan untuk uji validitas dan uji reliabilitas variabel iklim organisasi diperoleh 27 butir valid dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,926.
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan: (1) terdapat hubungan positif antara komunikasi interpersonal dengan prestasi kerja. Hal ini dibuktikan dengan diperolehnya koefisien korelasi sebesar 0,553 (ry1 = 0,553) dengan nilai thitung sebesar 5,39. Dapat disimpulkan semakin baik komunikasi interpersonal maka makin tinggi prestasi kerja. (2) Terdapat hubungan positif antara iklim organisasi dengan prestasi kerja. Hal ini dibuktikan dengan diperolehnya nilai koefisien korelasi sebesar 0,539 dengan nilai thitung sebesar 5,20. Dapat disimpulkan bahwa makin kondusif iklim organisasi maka makin tinggi prestasi kerja. (3) Terdapat hubungan positif antara komunikasi interpersonal dan iklim organisasi secara bersama-sama dengan prestasi kerja. Hal ini dibuktikan dengan diperolehnya koefisien korelasi Ry12 sebesar 0,683 dengan nilai Fhitung sebesar 28,29. Dapat disimpulkan bahwa semakin baik komunikasi interpersonal dan iklim organisasi maka makin tinggi prestasi kerjanya. Implikasi hasil penelitian menjelaskan bahwa untuk meningkatkan prestasi kerja, maka kepala sekolah perlu meningkatkan komunikasi interpersonal dan kondusifnya iklim organisasi.
Bibliografi : lembar 111-114
TM00004863 | TM 4863 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.07.2013.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain