Text
Pengaruh komunikasi interpersonal dan motivasi terhadap kinerja pegawai di Sekretariat Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan Dan kebudayaan Dan Penjamin Mutu Pendidikan Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan
RINGKASAN
Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode survey
dengan pendekatan kuantitatif dan menjelaskan hubungan kausal dengan analisis jalur (path analysis). Hasil uji coba instrumen kinerja dari 30 butir yang diuji cobakan, terdapat 5 butir soal yang dinyatakan tidak valid dengan hasil uji reliabilitas instrumen sebesar 0,518. Hasil analisis uji coba instrumen komunikasi interpersonal diperoleh nilai dari 30 butir yang diuji
cobakan, terdapat 3 butir soal yang dinyatakan tidak valid dengan hasil uji reliabilitas instrumen sebesar 0,635. Hasil uji coba instrumen motivasi diperoleh nilai dari 30 butir yang diuji cobakan, terdapat 4 butir soal yang dinyatakan tidak valid dengan hasil uji reliabilitas instrumen sebesar 0,715.
Berdasarkan hasil yang diperoleh setelah melakukan analisis data
yang digunakan sebagai dasar dalam menjawab hipotesis dan menarik
kesimpulan, maka temuan hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) komunikasi interpersonal berpengaruh langsung positif terhadap kinerja dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,530. (2) motivasi berpengaruh langsung positif terhadap kinerja dengan nilai koefisien jalur sebesar 0345.
(3) komunikasi interpersonal berpengaruh langsung positif terhadap
motivasi dengan nilai koefisien jalur 0,542. Dengan demikian terdapat pengaruh langsung positif antara komunikasi interpersonal terhadap kinerja, motivasi terhadap kinerja, dan komunikasi interpersonal terhadap motivasi. Sehingga implikasinya adalah upaya peningkatan kinerja dilakukan melalui variabel komunikasi interpersonal dan motivasi serta upaya peningkatan motivasi dilakukan melalui perbaikan komunikasi interpersonal.
Bibliografi : lembar 131-133
TM00004886 | TM 4886 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.07.2013.001) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain