Text
Efektivitas teknik permainan tic tac toe sebagai penguatan pola kalimat bahasa Jepang : studi eksperimen terhadap siswa kelas XI IPS 2 SMAN 37 Jakarta
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesulitan siswa dalam mempelajari pola kalimat Bahasa Jepang. Bahasa Jepang adalah bahasa yang sangat berbeda dari bahasa Indonesia terutama jika dilihat dari struktur pola kalimat. Struktur pola kalimat bahasa Indonesia terdiri dari subjek, predikat, objek (SPO), sedangkan struktur pola kalimat bahasa Indonesia terdiri dari subjek, objek, predikat (SOP). Selain itu Bahasa Jepang mempunyai banyak partikel dan perubahan kata kerja. Teknik yang biasa digunakan sebagai penguatan bahsa Jepang di sekolah adalah teknik latihan mengerjakan soal pada buku. Teknik ini dianggap sangat monoton dan membuat siswa kurang aktif dalam proses belajar. Oleh karena itu dibutuhkan teknik pembelajaran yang tidak membosankan, dapat membuat siswa menjadi aktif, dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penguatan pembelajaran pola kalimat bahasa Jepang siswa kelas eksperimen dan kontrol terhadap materi yang telah diajarkan sesudah menggunakan teknik permaianan Tic tac toe, serta untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap teknik permainan Tic tac toe untuk meningkatkan penguasaan pola kalimat bahasa Jepang bahasa Jepang siswa kelas XI IPS 2 SMAN 37 Jakarta. Teknik permainan Tic tac toe merupakan teknik permainan board game yang telah dimodifikasi oleh penulis sehingga sesuai digunakan dalam proses pembelajaran Bahasa Jepang, terutama pola kalimat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode true experimental (eksperimen murni), yaitu suatu bentuk eksperimen yang menggunakan dua kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah model randomized posstest only control group desain. Sampel dalam penelitian ini adalah 32 siswa kelas XI IPS 2 sebagai kelas eksperiman yang menggunakan teknik permainan Tic tac toe dan 35 siswa kelas XI IPS 1 yang menggunakan teknik latihan mengerjakan soal buku Nihongo 1. Setelah menganalisis data post-test, didapat total nilai 2465 dan rata-rata 77.03, untuk kelas eksperimen sedangkan pada kelas kontrol total nilai 2735 dengan ratarata 78.14. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belajar bahasa Jepang di kelas eksperimen tidak lebih baik daripada di kelas kontrol. Hal ini membuktikan bahwa teknik permainan Tic tac toe tidak efektif digunakan sebagai penguatan pembelajaran pola kalimat Bahasa Jepang siswa kelas XI IPS 2 SMAN 37 Jakarta.
Kata Kunci: Efektivitas, Tic Tac Toe, Pola Kalimat
SS00002566 | SK 2566 | UPT Perpustakaan UNJ | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain