Text
Perbandingan antara metode latihan medicine ball dan Training Resisten Xander (TRX) terhadap kemampuan bowling pada Club Cricket Universitas Negeri Jakarta
RINGKASAN
Primaniarta Citra Ilhami. Perbandingan Antara Metode Latihan Medicine Ball dan Training Resisten Xander (TRX) Terhadap Kemampuan Bowling Pada Club Cricket Universitas Negeri Jakarta. Skripsi. Jakarta: Program Studi Kepelatihan Kecabangan Olahraga, Fakultas Ilmu Olahraga. Universitas Negeri Jakarta 2019.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Metode latihan Medicine Ball dapat meningkatkan kemapuan bowling 2) Metode latihan Training Resisten Xander (TRX) dapat meningkatkan kemampuan Bowling 3) Metode Latihan Medicine Ball dan metode latihan Training Resisten Xander (TRX) sama sama meningkatkan kemampuan Bowling namun tidak ada perbedaan nilai antar kelompok metode latihan medicine ball dan training resisten xander (trx). Pengambilan data penelitian ini dilaksanakan di Nets Cricket Club Universitas Negeri Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur. Waktu Penelitian ini dimulai pada 02 Juli 2019 – 25 Juli 2019 sebanyak 14 kali pertemuan.
Metode penelitian menggunakan metode eksperimen (pre test- post test two group design), dengan jumlah populasi sebanyak 20 atlet (putra). Teknik pengambilan sampel yang digunakan dengan Purposive Sampling dan diperoleh 10 atlet. Instrument tes yang digunakan adalah Velocity Bushnell Speed Gun Radar.
Analisis data penelitian ini menggunakan teknik perhitungan uji-t. Hasil uji t menunjukan 1) Terdapat pengaruh yang signifikan dari data hasil analisis t hitung 0,321, α = 0,05 dan (db) n-1 = 5 – 1 = 8, t tabel 1,859 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. 2) terdapat pengaruh yang signifikan dari data hasil analisis t hitung adalah 0,321, α = 0,05 dan (db) n-1 = 5 – 1 = 8, t tabel 1,859 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. 3) Dari hasil kedua metode latihan mendapat nilai mean rata-rata 6,4 dan 8,4 dan mendapatkan simpangan baku sebesar 69,5 dan 87,7. thitung = 0,321, ttabel = 1,859,α = 0,05, dengan derajat kebebasan (df) n-2 (10-2) = 8. Berdasarkan pengambilan hasil diatas maka thitung 0,321 < ttabel 1,859 maka H0 diterima. Jadi peneliti dapat menyimpulkan bahwa tidak ada perbedaan nilai antara kelompok metode latihan medicine ball dan metode latihan training resisten xander (trx).
Kata kunci : Medicine Ball, Training Resisten Xander (TRX), Bowling.
Bibliografi : lembar 74-75
SS00021959 | SK2159 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.06.2019.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain