Text
Analisa pengaruh variasi suhu Heated-Chamber 3D printing terhadap kekuatan tekan dengan bahan Acrylonitrile Butadine Styrene (ABS)
ABSTRAK
Abstrak: Tiga dimensi (3D) Printing fused deposition modeling (FDM) adalah
salah satu proses additive manufacturing dengan konsep merubah desain digital tiga
dimensi dari Computer Aided Design (CAD) dan kemudian mencetak lapis demi
lapis material sampai membentuk suatu produk tiga dimensi dengan bentuk padat.
Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu ruangan terhadap
nilai kekuatan tekan hasil dari proses pencetakan 3D printer dengan bahan
Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS) menggunakan standar ASTM D695 dengan
variasi Suhu ruangan dengan suhu inlet 80°C, 100°C, dan juga heater off. Pada
metode penelitian ini merupakan metode eksperimen dengan membuat beberapa
variasi spesimen dari bahan Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS) menggunakan
3D printer dengan menggunakan variasi suhu ruangan, setelah itu dilakukan
pengujian struktur mikro dan dilakukan kekuatan tekan untuk mengetahui nilai
kekuatan tekan dari hasil penelitian. Berdasarkan hasil penelitian, pengaruh dari
suhu ruangan mempengaruhi ikatan antar layer pada spesimen, spesimen yang
menggunakan heater off menghasilkan suhu ruangan sebesar 36°C sememiliki nilai
kekuatan tekan sebesar 27,065 MPa dan spesimen yang menggunakan suhu inlet
80°C mengahsilkan suhu ruangan sebesar 57°C memiliki nilai kekuatan tekan
sebesar 26,709 MPa. Sedangkan hasil pada spesimen yang menggunakan suhu inlet
100°C mengahsilkan suhu ruangan sebesar 63°C memiliki nilai kekuatan tekan
sebesar 24,791 MPa.
Kata kunci: 3D Printing, Suhu Ruangan, ABS, Uji struktur mikro, Uji Tekan
Bibliografi : lembar 49-51
SS00033467 | SS 33467 | UPT Perpustakaan UNJ (CD.05.2023.002) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain